BREAKING NEWS
Rabu, 08 Oktober 2025

Perang Israel-Iran: 97 WNI Berhasil Dievakuasi ke Azerbaijan, Tahap Pertama Pemulangan Tiba di Jakarta 24 Juni

Adelia Syafitri - Minggu, 22 Juni 2025 11:50 WIB
Perang Israel-Iran: 97 WNI Berhasil Dievakuasi ke Azerbaijan, Tahap Pertama Pemulangan Tiba di Jakarta 24 Juni
Kondisi Iran setelah diserang Israel. (foto: tangkapan layar ig zeinab_awada)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI memastikan sebanyak 97 Warga Negara Indonesia (WNI) berhasil dievakuasi dari wilayah konflik menyusul memanasnya situasi perang antara Israel dan Iran.

Saat ini, seluruh WNI tersebut sudah berada dalam kondisi aman di Baku, Azerbaijan.

"Untuk evakuasi 97 WNI, sudah aman di Baku. Kita terus monitor," kata Direktur Perlindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha, dalam keterangan tertulis, Minggu (22/6/2025).

Judha menjelaskan bahwa proses pemulangan WNI ke Tanah Air akan dilakukan secara bertahap.

Kelompok pertama dijadwalkan terbang menggunakan pesawat komersial pada Senin, 23 Juni, dan diperkirakan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, pada Selasa, 24 Juni 2025.

"Rencana diterbangkan tahap pertama dengan pesawat komersial pada Senin, 23 Juni, dan tiba di Jakarta 24 Juni," ujar Judha.

Selain proses evakuasi, Kemlu juga menyatakan terus melakukan asesmen situasi keamanan di wilayah konflik, terutama setelah serangan militer Amerika Serikat ke tiga situs nuklir Iran yang memperparah eskalasi ketegangan.

"Kita terus asesmen situasi pasca serangan AS ke Iran," tambah Judha.

Kemlu memastikan akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menjamin keselamatan seluruh WNI di kawasan terdampak konflik.

Upaya perlindungan warga negara menjadi prioritas utama pemerintah Indonesia di tengah ketidakpastian situasi geopolitik Timur Tengah saat ini.

Evakuasi cepat ini mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan, mengingat tingginya risiko keamanan di wilayah konflik.

Pemerintah melalui Kemlu dan perwakilan RI di luar negeri telah menunjukkan kesiapsiagaan dalam merespons dinamika konflik demi melindungi keselamatan warganya.*

(sn/a008)

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru