Tinjau Dampak Banjir di Padangtualang dan Tanjungpura, Gubernur Sumut Salurkan Sembako dan Air Bersih
LANGKAT Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Afif Nasution melakukan peninjauan langsung ke sejumlah titik terdampak banjir di Kecamata
PERISTIWA
JAKARTA — Hakim Mahkamah Konstitusi (MK), Arief Hidayat, menyoroti peran para influencer dan content creator di media sosial yang dinilainya tidak mencerminkan nilai-nilai Pancasila.
Ia menyampaikan kritik tersebut dalam sebuah seminar diskusi bertajuk pendidikan dan kebangsaan yang digelar di Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (30/6).
"Nah, kita itu kalah dengan influencer-influencer atau content creator yang malah tidak menarasikan Pancasila," kata Arief dalam forum yang dihadiri sejumlah kader PDIP.
Ia menilai, alih-alih menyuarakan semangat nasionalisme dan patriotisme, banyak influencer justru menyebarkan ujaran kebencian, hoaks, dan konten negatif lainnya yang tidak membangun kesadaran kebangsaan.
"Malah menyebar ujaran kebencian, hoaks, dan macem-macem," ujarnya.
Arief pun mengajak para kader PDIP dan tokoh publik untuk lebih aktif mengisi ruang digital dengan narasi-narasi positif yang menggambarkan nilai-nilai luhur bangsa.
"Mohon, mumpung ketemu para tokoh di PDIP, mari kita isi media sosial dengan narasi mengenai nasionalisme, patriotisme, dan Pancasila. Kalau tidak, kita malah ketinggalan dan diadu oleh para influencer yang hanya sekadar cari uang saja," tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Arief Hidayat juga menyinggung persoalan ketimpangan sosial dan budaya yang masih sangat terasa di Indonesia.
Menurutnya, sebagai bangsa yang heterogen, Indonesia memerlukan pendekatan yang lebih kontekstual dan inklusif dalam menerapkan hukum dan kebijakan publik.
"Indonesia itu heterogen sekali. Heterogenitasnya bukan hanya di bidang sosial dan budaya, tapi juga ekonomi dan akses teknologi," ujar Arief.
Ia memberi contoh nyata tentang ketimpangan akses digital.
"Kita yang hadir di sini pisah lima menit saja dari handphone sudah panik. Tapi di luar sana, masih ada masyarakat kita yang hidupnya belum menyentuh teknologi, seperti zaman batu. Tapi tetap diatur dengan hukum yang sama," tambahnya.
LANGKAT Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Afif Nasution melakukan peninjauan langsung ke sejumlah titik terdampak banjir di Kecamata
PERISTIWA
BANDA ACEH Keberangkatan Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS, beserta istri ke Tanah Suci untuk melaksanakan umrah pada Selasa (2/12/2025) me
PEMERINTAHAN
MALUKU UTARA Satuan Tugas (Satgas) Terpadu berhasil menggagalkan upaya penyelundupan nikel di Bandara Khusus PT Indonesia Weda Bay Indus
HUKUM DAN KRIMINAL
JAKARTA Uni Emirat Arab (UEA) menyatakan kesiapan penuh untuk memberikan bantuan kepada Indonesia terkait bencana banjir dan longsor yan
NASIONAL
JAKARTA Sebuah aksi demonstrasi akan digelar di wilayah Jakarta Pusat pada Sabtu (6/12/2025). Unjuk rasa tersebut akan berlangsung di de
PERISTIWA
MEDAN Bencana banjir yang melanda wilayah Sumatra sejak akhir November 2025 terus menelan korban jiwa. Berdasarkan data Badan Nasional P
PERISTIWA
MEDAN DPD Pemuda Karya Nasional (PKN) Sumatera Utara menyalurkan bantuan ratusan karung beras bagi warga terdampak banjir di Kecamatan M
NASIONAL
BATU BARA Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Labuhan Ruku kembali menunjukkan bahwa kreativitas dan ket
NASIONAL
DENPASAR Duta Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber Palemahan Kedas (PSBS PADAS), Ibu Putri Koster, menegaskan pentingnya percepatan sosial
PEMERINTAHAN
BADUNG Pulau Dewata kembali menjadi saksi pertemuan cendekiawan nasional. Silaturahmi Kerja Nasional (Silaknas) Ikatan Cendekiawan Musli
NASIONAL