BREAKING NEWS
Rabu, 09 Juli 2025

Publik Kawal Independensi Seleksi Terbuka Calon Pengurus LPJK 2025–2029, IMO: Jangan Coba Main Mata

Ida Bagus Wedha - Selasa, 08 Juli 2025 18:24 WIB
75 view
Publik Kawal Independensi Seleksi Terbuka Calon Pengurus LPJK 2025–2029, IMO: Jangan Coba Main Mata
Pengumuman peserta lolos seleksi administrasi calon pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) periode 2025–2029. (foto: ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA — Proses seleksi terbuka calon pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) periode 2025–2029 tengah menjadi sorotan publik.

Sejumlah pihak mengingatkan pentingnya menjaga integritas dan independensi seleksi untuk menghasilkan kepengurusan yang kredibel dan profesional.

Berdasarkan Pengumuman Nomor: 18/PENG/PANSEL-LPJK/2025 yang ditandatangani Ketua Kelompok Kerja Panitia Seleksi, Prof. Muhamad Abduh, pada 23 Juni 2025, sebanyak 32 peserta dari unsur masyarakat jasa konstruksi telah dinyatakan lolos seleksi administrasi.

Mereka berasal dari latar belakang asosiasi profesi, badan usaha, rantai pasok, hingga kalangan akademisi atau pakar.

Ketua Umum Ikatan Media Online (IMO) Indonesia, Yakub F. Ismail, menilai pentingnya peran LPJK sebagai lembaga nonstruktural di bawah Kementerian PUPR yang mengemban sebagian fungsi strategis pemerintah, khususnya dalam penguatan teknis jasa konstruksi sesuai amanat UU No. 2 Tahun 2017.

"LPJK berperan krusial dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur nasional. Karena itu, proses seleksi pengurus harus dilakukan secara terbuka, adil, dan bebas dari intervensi," ujar Yakub di Jakarta Selatan, Selasa (8/7/2025).

Yakub menegaskan, pihaknya bersama masyarakat akan mengawasi secara ketat jalannya proses seleksi.

Ia mengaku siap mengambil langkah hukum apabila ditemukan indikasi kecurangan atau intervensi dalam bentuk apapun.

"Kami akan terus mengawal proses seleksi calon pengurus LPJK 2025–2029 ini agar berjalan sesuai harapan masyarakat jasa konstruksi," tegasnya.

Ia juga menyebut tengah mengumpulkan data dan informasi sejak awal diumumkannya rekrutmen pada 19 Mei 2025.

Pihaknya ingin memastikan tidak ada celah dalam proses seleksi yang dapat mencederai kepercayaan publik.

"Sekali lagi kami ingatkan, jangan coba-coba bermain mata. Jika ada indikasi penyimpangan, kami tidak akan segan melaporkannya ke pihak berwenang," tutup Yakub.

Seleksi terbuka ini diharapkan dapat menghasilkan kepengurusan LPJK yang kompeten dan mampu mendukung ekosistem konstruksi nasional yang berdaya saing tinggi.*

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
komentar
beritaTerbaru