
Puan Maharani Soroti 7 PMI Sumut Tewas di Kamboja: Jangan Tunggu Viral Baru Negara Bertindak!
JAKARTA Ketua DPR RI, Puan Maharani, angkat bicara soal meninggalnya tujuh Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Sumatera Utara di Kamboja
NasionalJAKARTA – Pemerintah memutuskan untuk menambah kuota undangan bagi masyarakat umum dalam rangka menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta.
Langkah ini diambil menyusul habisnya kuota 8.000 tiket undangan dalam waktu singkat usai dibuka melalui situs pandang.istanapresiden.go.id pada Senin (4/8) lalu.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengungkapkan bahwa penambahan kuota tengah disiapkan dan akan diumumkan dalam waktu dekat.
"Insya Allah, malam ini atau paling lambat besok kami akan umumkan kembali penambahan kuota, baik untuk upacara pagi maupun sore hari," ujar Prasetyo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (5/8).
Ia menjelaskan, Presiden RI Prabowo Subianto secara langsung memberikan arahan agar mayoritas undangan pada momen bersejarah ini berasal dari masyarakat umum, sebagai bentuk keterbukaan dan semangat kebersamaan dalam merayakan kemerdekaan.
"Arahan Presiden jelas, masyarakat harus mendapat porsi utama. Kita akan evaluasi ulang komposisi undangan agar bisa mengakomodasi animo masyarakat yang luar biasa," tambahnya.
Prasetyo juga menyampaikan apresiasi atas antusiasme tinggi yang ditunjukkan publik.
Di sisi lain, ia memohon pengertian karena keterbatasan kapasitas tempat yang membuat kuota undangan harus dibatasi.
Sebelumnya, Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro menyampaikan bahwa sebanyak 80 persen dari total kuota undangan telah dialokasikan untuk masyarakat umum.
Pengurangan undangan untuk kalangan pejabat negara dilakukan sebagai bentuk komitmen Presiden Prabowo dalam menjadikan perayaan kemerdekaan lebih inklusif dan partisipatif.
"Ini bagian dari semangat baru perayaan kemerdekaan yang lebih terbuka bagi rakyat. Kami ingin menghadirkan suasana yang hangat dan merakyat di Istana," ujar Juri.
Sebagai informasi, masyarakat berkesempatan mengikuti dua sesi perayaan HUT RI ke-80, yaitu upacara pagi dan upacara penurunan bendera pada sore harinya.
Dengan tambahan kuota yang segera dibuka, diharapkan lebih banyak warga dari berbagai latar belakang dapat merasakan langsung semarak peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di jantung ibu kota.*
(cn/a008)
JAKARTA Ketua DPR RI, Puan Maharani, angkat bicara soal meninggalnya tujuh Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Sumatera Utara di Kamboja
NasionalMEDAN Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Sumatera Utara, Iskandar ST, melayangkan somasi terbuka kepada sejumlah institusi
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Menperkim) Maruarar Sirait menginstruksikan seluruh kepala daerah untuk mempercepat se
NasionalJAKARTA Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan komitmennya untuk mengevaluasi dana milik pemerintah pusat dan daerah yang hing
EkonomiMEDAN Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Musa Rajekshah, memberikan apresiasi tinggi terhadap Presiden Prabowo Subianto yang turu
NasionalMEDAN Penanganan laporan dugaan penipuan yang dialami mantan anggota Polri berinisial DE oleh oknum anggota Subbid Wabprof Bid Propam Po
Hukum dan KriminalJAKARTA Bupati Simalungun, Dr. H. Anton Achmad Saragih, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Program Kerja Sama Bidang Pendidikan yang di
PendidikanJAKARTA Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas), Yusril Ihza Mahendra, memastikan bahw
Hukum dan KriminalSIMALUNGUN Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama kelompok kurang mamp
PemerintahanTERNATE Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menegaskan kembali komitmen pemerintah dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan tidak
Nasional