Rote Ndao – Kodim 1627/Rote Ndao menunjukkan kepedulian dan solidaritas dengan menyerahkan tali asih kepada keluarga almarhum Prada Lucky Chepril Saputra Namo, prajurit TNI yang gugur saat bertugas di Batalyon TP/WM.
Penyerahan tali asih dilaksanakan langsung oleh Komandan Kodim 1627/Rote Ndao, Letkol Kav Kurnia, kepada Serma Kristian Namo, ayah almarhum, sebagai bentuk penghormatan dan dukungan moril dari keluarga besar TNI.
Acara yang berlangsung penuh kehangatan ini mencerminkan komitmen TNI untuk selalu hadir bersama keluarga prajurit, terutama dalam masa duka dan kehilangan.
Baca Juga:
"Kami keluarga besar TNI turut berduka cita atas gugurnya almarhum Prada Lucky. Semoga tali asih ini menjadi bentuk perhatian dan penghargaan atas jasa-jasa almarhum," ujar Letkol Kav Kurnia.
Permohonan Maaf dan Ajakan Bijak Bermedia
Baca Juga:
Dalam kesempatan tersebut, Serma Kristian Namo menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pihak atas pernyataan pribadinya yang sempat menimbulkan kegaduhan di media sosial dan elektronik.
"Kami berharap masyarakat dan media lebih bijak dalam menyampaikan informasi. Jangan sampai berita yang dipotong-potong memicu perpecahan," ungkapnya.
Ia menekankan pentingnya menjaga suasana damai, serta mendorong media untuk menyajikan informasi secara utuh dan berimbang.
TNI Komit Tegakkan Hukum secara Profesional dan Terbuka
Kodam IX/Udayana, melalui Kapendam Kolonel Inf Candra, S.E., M.I.Pol., menegaskan bahwa proses hukum atas dugaan penganiayaan yang menyebabkan gugurnya Prada Lucky akan ditegakkan secara objektif dan transparan.
"Kami tidak akan menoleransi pelanggaran. Siapa pun yang bersalah akan diproses dan dihukum sesuai ketentuan hukum yang berlaku," tegasnya.
Ia mengajak semua pihak untuk menghormati proses hukum dan menghindari penyebaran informasi yang tidak utuh atau menyesatkan.
Harapan untuk Menjaga Kehormatan dan Keutuhan NKRI
Dandim Letkol Kav Kurnia juga menegaskan bahwa kehormatan prajurit dan satuan TNI adalah harga mati. Ia mengajak keluarga almarhum dan seluruh masyarakat untuk bersama menjaga keutuhan NKRI dengan menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan keadilan.
"Dengan kebesaran hati, mari kita jaga kehormatan ini bersama. Penegakan hukum tetap dijalankan, namun jangan biarkan narasi-narasi yang tidak utuh mencederai perjuangan bersama," tutupnya.*
MEDAN Perum Bulog Kantor Wilayah Sumatera Utara (Sumut) mencatat kemajuan signifikan dalam proses penyaluran bantuan pangan berupa beras
Ekonomi
JAKARTA Polisi masih mendalami dugaan pencabulan yang melibatkan Ketua Rukun Tetangga (RT) terhadap seorang anak berusia 12 tahun berini
Hukum dan Kriminal
PEMATANGSIANTAR Dalam suasana yang penuh khidmat dan semangat nasionalisme, pelantikan Pengurus Cabang Keluarga Besar 0216 Forum Komunik
Komunitas
JAKARTA Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyatakan telah menyelesaikan proses analisis terhadap 122 juta rekenin
Ekonomi
ASAHAN Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Asahan, Adrea Retha Zulhelfi, resmi dicopot dari jabatannya. Langkah ini diambil menyus
Hukum dan Kriminal
BANGKOK Dua warga negara Malaysia, Ong Yik Leong (26) dan Gan Xiao Zhen (27), menjadi korban pembakaran yang terjadi di area pusat perbe
Internasional
PATI Bupati Pati, Sudewo, akhirnya memutuskan untuk membatalkan kenaikan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBBP2) y
Pemerintahan
Berita
JAKARTA Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa keselamat
Nasional
JAKARTA Politikus senior PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, secara resmi mengajukan uji materi terhadap Pasal 21 UndangUndang Pemberant
Hukum dan Kriminal