
PLN Lakukan Pemeliharaan, 8 Lokasi di Medan Alami Pemadaman Listrik Selama 4 Jam
MEDAN PLN UP 3 Medan mengumumkan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik di wilayah Kota Medan yang berdampak pada pemadaman listrik di
Nasional
Vietnam — Pengadilan Vietnam pada Selasa, 3 Desember 2024, menolak banding yang diajukan oleh taipan properti Truong My Lan. Pengadilan justru menguatkan hukuman mati yang dijatuhkan sebelumnya atas kasus penipuan bank senilai lebih dari US$12 miliar atau sekitar Rp191,2 triliun. Kasus ini menjadi salah satu skandal keuangan terbesar dalam sejarah Vietnam.
Pengadilan banding di Kota Ho Chi Minh menyatakan tidak menemukan alasan yang cukup untuk mengurangi hukuman terhadap Truong My Lan. “Kejahatan Lan telah menyebabkan konsekuensi serius, dan tidak ada keadaan yang meringankan untuk mengurangi hukumannya atas penggelapan dan penyuapan,” tegas hakim dalam putusannya.
Truong My Lan, seorang tokoh besar di sektor properti Vietnam, dijatuhi hukuman mati pada Oktober lalu setelah dinyatakan bersalah atas penggelapan dana besar-besaran dari Saigon Commercial Bank. Kasus ini menyebabkan kerugian finansial yang sangat besar bagi institusi tersebut selama lebih dari satu dekade.Menurut pengadilan, Lan bersama beberapa kaki tangannya menggunakan jaringan perusahaan fiktif untuk menguras dana dari bank. Skema ini tidak hanya merugikan Saigon Commercial Bank tetapi juga merusak stabilitas sektor perbankan Vietnam.
Baca Juga:
Meskipun hukumannya telah ditetapkan, undang-undang Vietnam memberikan peluang bagi terdakwa untuk mengubah hukuman mati menjadi hukuman penjara seumur hidup. Syaratnya, pihak yang bersalah harus mengganti setidaknya tiga perempat dari kerugian yang ditimbulkannya.Namun, hingga saat ini, tidak ada tanda-tanda bahwa Truong My Lan mampu atau berniat memenuhi syarat tersebut. Besarnya jumlah kerugian yang diakibatkan oleh tindakannya juga menjadi faktor utama dalam mempertahankan hukuman berat ini.
Kasus ini menarik perhatian luas baik di dalam negeri maupun internasional. Banyak pihak memandang hukuman berat ini sebagai langkah penting pemerintah Vietnam dalam memerangi korupsi dan penipuan di sektor keuangan.Namun, di sisi lain, kasus ini juga menjadi pengingat akan lemahnya pengawasan dalam sistem perbankan Vietnam, yang memungkinkan kejahatan finansial berskala besar terjadi tanpa terdeteksi selama bertahun-tahun.Dengan keputusan pengadilan banding yang menegaskan hukuman mati, Truong My Lan diperkirakan akan menghadapi eksekusi dalam waktu dekat, kecuali ada langkah hukum tambahan seperti grasi presiden atau pembayaran kompensasi yang signifikan.Pengadilan Vietnam berharap kasus ini menjadi peringatan keras bagi pelaku kejahatan serupa, sekaligus mengembalikan kepercayaan publik terhadap sistem hukum dan keuangan negara.
Baca Juga:
(JOHANSIRAIT)
MEDAN PLN UP 3 Medan mengumumkan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik di wilayah Kota Medan yang berdampak pada pemadaman listrik di
NasionalJAKARTA Video buatan AI yang menampilkan suasana seolah seseorang berada di neraka viral di media sosial dan menuai kecaman luas. Salah sat
AgamaJAKARTA Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, menyatakan kesiapannya untuk d
NasionalTAPSEL Perseteruan antara warga Kelurahan Muara Manompas, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), dengan PT Samukti Karya Lestari (SKL) kembal
BeritaDENPASAR Kapolsek Denpasar Timur (Dentim), Kompol I Ketut Tomiyasa, S.H., M.H., memimpin langsung kegiatan Apel Jam Pimpinan yang digelar
NasionalBALIRespons cepat ditunjukkan Polsek Denpasar Selatan dalam menangani insiden pohon tumbang di kawasan Jl. Raya Sesetan, Denpasar, pada Seni
NasionalTAPTENG Sebuah warung kopi legendaris yang terletak di kawasan Simpang DPR, Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, ludes dilalap si jago merah
PeristiwaJAKARTA Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, angkat bicara mengenai polemik
NasionalJAKARTA Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mencatatkan kenaikan pada perdagangan hari ini, Selasa (10/6/2025
EkonomiJAKARTA Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK), Habib Syakur Ali Mahdi Al Hamid, menanggapi beredarnya surat dari Forum Purnawirawan Pra
Politik