
Banjir dan Longsor Landa Bali, Polri Kerahkan Personel Bantu Evakuasi dan Penanganan
BALI Bencana banjir dan tanah longsor melanda sejumlah wilayah di Provinsi Bali setelah hujan deras mengguyur sejak Selasa (9/9) hingga Ra
PeristiwaJAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan akan segera mengungkap dan menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi kuota haji di Kementerian Agama (Kemenag).
Plt Deputi Bidang Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, menyebut bahwa penetapan tersangka akan dilakukan dalam waktu dekat.
"Dalam waktu dekat ya, pokoknya dalam waktu dekat (penetapan tersangka), nanti dikabarkan ya, pasti dikonperskan," ujar Asep kepada awak media di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (10/9/2025).
Baca Juga:
Asep juga mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengantongi nama calon tersangka dalam perkara yang menyita perhatian publik tersebut.
"Dipantengi saja. Nah, calonnya ya ada," tambahnya.
Baca Juga:
Kasus ini bermula dari pengelolaan kuota tambahan sebanyak 20.000 jemaah haji pada tahun 2023, yang seharusnya dialokasikan berdasarkan aturan: 92 persen untuk jemaah reguler dan 8 persen untuk jemaah haji khusus. Namun, hasil penyelidikan KPK menunjukkan adanya pembagian kuota yang tidak sesuai ketentuan.
"Pembagiannya justru tidak proporsional, yakni 50 persen untuk haji reguler dan 50 persen untuk haji khusus," ungkap sumber internal KPK.
KPK juga telah menyita sejumlah aset mewah dalam penyidikan kasus ini, termasuk dua rumah mewah di Jakarta Selatan yang diduga milik oknum ASN Kemenag, dengan nilai mencapai Rp 6,5 miliar.
Lembaga antirasuah tersebut tengah mendalami dugaan perbuatan melawan hukum dan potensi aliran dana mencurigakan dalam proses penentuan dan distribusi kuota haji tambahan tersebut.
Bahkan, sejumlah temuan awal menunjukkan keterlibatan oknum internal Kemenag dan pihak travel dalam pengaturan kuota haji, yang menyebabkan jemaah bisa berangkat secara instan setelah membayar hingga Rp 400 juta kepada pihak-pihak tertentu.
Kasus ini telah ditingkatkan dari penyelidikan ke tahap penyidikan. KPK menegaskan akan bertindak transparan dan tegas terhadap siapapun yang terbukti terlibat, baik dari pihak internal pemerintah maupun pihak swasta.
"Kita berharap ini menjadi momen untuk bersih-bersih di sektor pelayanan haji yang sangat vital dan menyentuh langsung masyarakat luas," pungkas Asep.*
BALI Bencana banjir dan tanah longsor melanda sejumlah wilayah di Provinsi Bali setelah hujan deras mengguyur sejak Selasa (9/9) hingga Ra
PeristiwaACEH SINGKIL Dalam rangka memperkuat peran pendidikan dalam peningkatan mutu layanan kesehatan, Universitas Aufa Royhan (UNAR) menggelar
KesehatanMEDAN Pemerintah Kota Medan menegaskan bahwa rencana penurunan tarif parkir kendaraan roda empat dari Rp5.000 menjadi Rp4.000 dan roda d
PemerintahanMEDAN Pengadilan Negeri (PN) Medan menjatuhkan vonis 2 tahun 6 bulan penjara kepada empat terdakwa pembakar motor polisi dalam sidang ya
Hukum dan KriminalDENPASAR Bencana banjir hebat melanda Bali pada Rabu (10/9/2025), menyebabkan 123 titik banjir tersebar di berbagai wilayah. Data terbar
PeristiwaBATAM Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menggelar makan siang bersama 280 pengemudi ojek online (ojol) di Barelang Seafood Restau
PemerintahanJAKARTA Badan Pusat Statistik (BPS) merilis hasil survei Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia (IKJHI) 2025, dengan nilai 88,46 poin. Angk
AgamaJAKARTA Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa akhirnya angkat bicara terkait kontroversi yang menjerat putranya, Yudo Purbaya, usai peng
NasionalMEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution merespons viralnya 178 Tuntutan Rakyat yang ramai di media sosial dan diangkat o
PemerintahanSEOUL Chairman HYBE Corporation, Bang Si Hyuk, dijadwalkan menjalani pemeriksaan oleh Unit Investigasi Metropolitan Badan Kepolisian Met
Entertainment