BREAKING NEWS
Sabtu, 01 November 2025

KKP Klaim Proyek Pagar Beton di Laut Cilincing Miliki Izin Lengkap, Nelayan Tetap Keluhkan Akses Terganggu

Raman Krisna - Kamis, 11 September 2025 13:09 WIB
KKP Klaim Proyek Pagar Beton di Laut Cilincing Miliki Izin Lengkap, Nelayan Tetap Keluhkan Akses Terganggu
Tangkapan layar video viral keberadaan pagar laut yang dikeluhkan nelayan di Cilincing, Jakarta Utara. (foto: @arie_ngetren/Ig)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA — Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan bahwa proyek pembangunan pagar beton di kawasan perairan Cilincing, Jakarta Utara, telah mengantongi izin lengkap.

Kepastian ini disampaikan usai tim KKP melakukan verifikasi lapangan menyusul keluhan dari sejumlah nelayan setempat.

"Proyek tersebut memiliki izin lengkap dan di lapangan pemrakarsa tidak menutup akses bagi nelayan," ujar Direktur Pengendalian Pemanfaatan Ruang Laut KKP, Fajar, dalam keterangan tertulisnya pada Kamis, 11 September 2025.

Menurut Fajar, pembangunan infrastruktur maritim semacam ini harus dilakukan selaras dengan kepentingan masyarakat, khususnya nelayan, serta tetap memperhatikan kelestarian lingkungan laut.

"Bagi KKP, kepentingan nelayan dan kelestarian laut adalah prioritas utama. Semua kegiatan pengembangan kawasan harus berjalan sesuai aturan dan dilakukan secara bertanggung jawab," tegasnya.

Proyek pagar beton tersebut merupakan bagian dari pengembangan Terminal Umum PT Karya Cipta Nusantara (KCN) yang bertujuan mendukung pertumbuhan ekonomi maritim nasional melalui penyediaan infrastruktur logistik yang modern dan efisien.

Namun, kehadiran pagar beton sepanjang sekitar 2 hingga 3 kilometer ini menimbulkan keresahan di kalangan nelayan.

Mereka mengeluhkan sulitnya akses untuk melaut, karena harus memutar lebih jauh akibat tertutupnya jalur biasa yang biasa dilalui.

Video keluhan tersebut sempat viral di media sosial, salah satunya melalui akun Instagram @arie_ngetren, yang menampilkan visual tanggul beton yang menjulang di tengah laut.

Dalam video tersebut, perekam menyebut pagar beton itu menyulitkan nelayan kecil yang setiap hari bergantung pada akses laut tersebut.

"Jadi nelayan kesulitan mencari ikan. Mereka harus memutar jauh karena adanya tanggul beton ini," ucap pria dalam video tersebut.

Di sisi lain, Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Ika Agustin Ningrum, menegaskan bahwa pembangunan pagar beton di laut Cilincing bukan merupakan proyek yang dilakukan oleh pihaknya.

Editor
: Raman Krisna
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru