Mensos Saifullah Yusuf Beri Pembekalan 655 Wali Asuh dan Wali Asrama Program Sekolah Rakyat Batch II

BANJARBARU - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf memberikan pembekalan kepada 655 wali asuh dan wali asrama siswa Program Sekolah Rakyat Batch II Tahun Anggaran 2025 yang tersebar di enam provinsi di seluruh Indonesia.

Kegiatan ini berlangsung secara tatap muka dan daring, sebagai bagian dari retret wali asuh dan wali asrama.

Di Balai Besar Pendidikan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Selasa (23/9), Mensos memberikan pelatihan langsung kepada 116 wali siswa Sekolah Rakyat di wilayah tersebut, yang terdiri dari 86 wali asuh dan 30 wali asrama.

Baca Juga:

• Mensos Saifullah Yusuf Tegaskan Sekolah Rakyat Jadi Solusi Entaskan Kemiskinan Ekstrem dan Kesejahteraan Pendidikan

Sementara itu, lima provinsi lainnya mengikuti pelatihan secara daring, antara lain:

BBPPKS Padang, Sumatera Barat (121 wali asuh, 18 wali asrama)

BBPPKS Bandung, Jawa Barat (107 wali asuh, 19 wali asrama)

BBPPKS Yogyakarta, DIY Yogyakarta (100 wali asuh, 31 wali asrama)

BBPPKS Makassar, Sulawesi Selatan (21 wali asuh, 104 wali asrama)

BBPPKS Jayapura, Papua (18 wali asuh)

Mensos Saifullah Yusuf menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada para wali asuh dan wali asrama atas dedikasi mereka mengabdi di Sekolah Rakyat.

"Terimakasih kepada seluruh wali asuh dan wali asrama yang bersedia dan memilih mengabdi di Sekolah Rakyat," ucap Mensos saat memberikan materi.

Mensos juga mengapresiasi kerja keras kepala sekolah, guru, tenaga keamanan, kebersihan, juru masak, serta tenaga pendidik lain yang telah mendampingi siswa Sekolah Rakyat dengan sepenuh hati.

Dalam arahannya, Mensos menegaskan pentingnya kesabaran dan amanah dalam menjalankan tugas mulia mendampingi anak-anak istimewa yang berasal dari keluarga kurang mampu. Ia berharap dukungan penuh dari wali asuh dan asrama untuk menyukseskan Program Sekolah Rakyat.*

(j006)