BREAKING NEWS
Minggu, 07 Desember 2025

Pemulihan Cepat Jalan Nasional: Alat Berat Dikerahkan Usai Banjir Sumbar

Adelia Syafitri - Sabtu, 06 Desember 2025 23:07 WIB
Pemulihan Cepat Jalan Nasional: Alat Berat Dikerahkan Usai Banjir Sumbar
Kementerian PU melalui BPJN Sumatera Barat menurunkan ratusan personel dan puluhan alat berat untuk memulihkan jalur Padang-Bukittinggi pascabencana banjir dan tanah longsor. (Foto: Dok. Kementerian Pekerjaan Umum )
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA, – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat menurunkan ratusan personel dan puluhan alat berat untuk memulihkan jalur Padang-Bukittinggi pascabencana banjir dan tanah longsor.

Begitu hujan reda, tim Kementerian PU langsung membersihkan material longsor, menimbun badan jalan, dan memperkuat tebing yang terdampak erosi. Lumpur basah dan kabut tipis tak menghalangi langkah para pekerja di lapangan.

Menteri PU Dody Hanggodo menekankan pentingnya pemulihan akses ini.

Baca Juga:

"Jalur Padang-Bukittinggi merupakan urat nadi pergerakan masyarakat dan distribusi logistik. Kementerian PU terus berupaya agar akses ini kembali fungsional secepat mungkin," ujar Dody dalam keterangan resmi, Sabtu (6/12/2025).

Penanganan dilakukan melalui pembersihan material longsor, perbaikan badan jalan agar segera bisa dilalui terbatas, serta pengalihan alur Sungai Batang Anai yang bergeser mendekati jalan.

Target fungsional terbatas ditetapkan paling lambat 16 Desember 2025.

Selain Lembah Anai, puluhan ruas jalan nasional lain di Sumatera Barat terdampak banjir, banjir bandang, longsor, dan pohon tumbang juga telah ditangani, sementara aksesnya kini fungsional.

Total 50 alat berat dikerahkan, meliputi wheel loader, backhoe, dump truck, excavator, chainsaw, hingga truck crane.

Kementerian PU menegaskan pemulihan jalur ini menjadi prioritas utama untuk mendukung mobilitas masyarakat dan pemulihan aktivitas ekonomi pascabencana.*

(d/dh)

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru