
KPK Tetapkan Tersangka Kasus Gratifikasi di Lingkungan MPR, Identitas Masih Dirahasiakan
JAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan tersangka dalam kasus dugaan gratifikasi senilai miliaran rupiah yang terjadi
Nasional
BEIRUT -Kelompok bersenjata Hizbullah pada hari Sabtu (28/9) mengklaim bertanggung jawab atas serangan roket yang diluncurkan ke kibbutz Kabri di Israel utara. Serangan ini merupakan respons pertama Hizbullah setelah serangan besar yang dilakukan oleh Israel, yang menghantam pinggiran selatan Beirut, ibu kota Lebanon, pada malam sebelumnya.
Dalam sebuah pernyataan yang dilansir oleh kantor berita AFP, Hizbullah menyebutkan, “Membela Lebanon dan rakyatnya, dan merespons serangan biadab Israel di kota-kota, desa-desa, dan warga sipil, para petempur Hizbullah menargetkan kibbutz Kabri di Israel utara dengan rentetan serangan roket Fadi-1.”
Pernyataan ini muncul setelah Kementerian Kesehatan Lebanon melaporkan dua orang tewas dan 76 lainnya terluka akibat serangan Israel yang terjadi di pinggiran Beirut. Kementerian tersebut mengkonfirmasi bahwa angka korban yang diberikan masih bersifat sementara. Televisi al-Manar yang merupakan saluran resmi Hizbullah melaporkan bahwa empat bangunan telah hancur akibat serangan tersebut, menandakan peningkatan ketegangan dalam konflik yang berkepanjangan antara Israel dan Hizbullah.
Baca Juga:Konflik yang Memanas
Serangan ini terjadi tidak lama setelah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan dalam pidatonya di PBB bahwa Israel akan terus melanjutkan serangannya terhadap pejuang yang didukung Iran di Lebanon. Pidato tersebut mencerminkan harapan yang memudar akan tercapainya gencatan senjata untuk mencegah konflik yang lebih luas di kawasan tersebut.
Menanggapi serangan tersebut, Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati menyatakan bahwa tindakan Israel menunjukkan ketidakpedulian terhadap seruan global untuk menghentikan kekerasan di Lebanon. “Serangan ini adalah bukti nyata bahwa Israel tidak memperhatikan panggilan untuk perdamaian dan gencatan senjata,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga:Kondisi Pemimpin Hizbullah
Terkait dengan kondisi pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, yang dilaporkan tidak dapat dihubungi setelah serangan Israel, sumber-sumber dekat dengan kelompok tersebut memberikan konfirmasi kepada Reuters bahwa Nasrallah masih hidup. Meskipun demikian, Hizbullah belum memberikan pernyataan resmi mengenai keadaan pemimpin mereka. Sebuah laporan dari kantor berita Iran, Tasnim, juga menyatakan bahwa Nasrallah selamat, sementara pejabat keamanan senior Iran menyebutkan bahwa pihak berwenang Iran sedang memantau situasinya.
Serangan Hizbullah dan balasan dari Israel menandakan eskalasi yang semakin dalam dalam konflik yang sudah berlangsung lama di wilayah tersebut. Dengan meningkatnya kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas, perhatian dunia kini tertuju pada langkah-langkah selanjutnya yang diambil oleh kedua belah pihak.(n/014)
JAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan tersangka dalam kasus dugaan gratifikasi senilai miliaran rupiah yang terjadi
NasionalYOGYAKARTA Ahli hukum administrasi negara dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Wiryawan Chandra, menilai mantan Presiden Joko Widodo (Jok
PolitikPYONGYANG Pemerintah Korea Utara mengeluarkan pernyataan keras terhadap aksi militer Amerika Serikat (AS) yang menyerang tiga fasilitas
InternasionalIRAN PT Pertamina (Persero) mulai mengambil langkah strategis untuk mengantisipasi dampak serius dari potensi penutupan Selat Hormuz oleh I
EkonomiMEDAN Ribuan warga Lingkungan 16, 17, dan 20 Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, melakukan aksi blokade Jalan Alu
NasionalSIBOLGA Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke79 Tahun 2025, Polres Sibolga menggelar upacara ziarah rombongan dan tabur bunga di
NasionalJAKARTA Ketegangan geopolitik di Timur Tengah kian meningkat menyusul serangan Amerika Serikat yang bergabung dengan Israel terhadap tiga
EkonomiSIBOLGA Menyambut Hari Bhayangkara ke79 yang jatuh pada 1 Juli 2025, Polres Sibolga menggelar kegiatan Bakti Kesehatan Donor Darah di Aul
NasionalBATU BARA Bupati Batu Bara Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si sangat menegaskan kepada seluruh ASN Pemerintah Kabupaten Batu Bara agar b
PemerintahanJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa Arso Sadewo (AS), Komisaris Utama PT Inti Alasindo Energy (IAE), sebagai saksi d
Nasional