
Pemerintah Siapkan 1 Juta Hektare Lahan, Zulhas Optimistis Produksi Etanol Capai Target BBM 10%
JAKARTA Pemerintah tengah menyiapkan peta jalan penggunaan etanol sebagai campuran Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin hingga 10 perse
Pemerintahan
GAZA — Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Selasa (24/9), kelompok Hamas mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk segera mengambil langkah konkret guna mengakhiri agresi Israel dan perang yang terus berkecamuk di Gaza. Seruan ini disampaikan dalam konteks meningkatnya ketegangan dan kekerasan yang telah menewaskan banyak warga sipil.
“Kami menuntut tindakan segera untuk menghentikan agresi Israel dan perang,” ungkap Hamas, menyerukan perhatian dan intervensi langsung dari Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, dilansir dari kantor berita AFP.
Meskipun menyerukan tindakan PBB, Hamas juga menegaskan bahwa mereka tidak akan berpartisipasi dalam perundingan gencatan senjata baru. Mereka menekankan posisinya untuk “menolak memasuki perundingan baru yang akan memberi Israel perlindungan untuk melanjutkan agresinya.” Sikap ini menunjukkan ketidakpuasan Hamas terhadap cara kerja perundingan yang dianggap tidak menguntungkan pihak mereka.
Dalam beberapa hari terakhir, intensitas serangan di Gaza tampak menurun, mengingat Israel tengah meningkatkan operasi militernya di Lebanon, yang ditujukan untuk menanggulangi kelompok Hizbullah. Namun, situasi ini tidak berlangsung lama. Pada hari Selasa, Israel melancarkan serangan yang mematikan di Gaza, mengakibatkan sedikitnya 22 orang tewas dan 40 lainnya luka-luka, menurut data dari pejabat kesehatan Palestina. Salah satu serangan di kamp pengungsi Nuseirat menewaskan enam orang, termasuk tiga wanita.
Selain itu, tank-tank Israel juga terlibat bentrokan dengan para pejuang Hamas dan Jihad Islam di Rafah, menandakan bahwa konflik ini masih jauh dari kata damai.
Di tengah situasi yang memburuk, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, dalam pidatonya di pembukaan Sidang Umum PBB, menggambarkan Gaza sebagai “mimpi buruk tiada henti yang mengancam akan menyeret seluruh wilayah bersamanya.” Ia menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap eskalasi konflik ini, dengan mengingatkan bahwa Lebanon berada di ambang kehancuran. “Rakyat Lebanon, rakyat Israel, dan rakyat dunia tidak mampu membiarkan Lebanon menjadi seperti Gaza,” tegas Guterres.
(K/09)
JAKARTA Pemerintah tengah menyiapkan peta jalan penggunaan etanol sebagai campuran Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin hingga 10 perse
PemerintahanJAKARTA BARAT Polisi berhasil menggerebek pabrik ekstasi rumahan yang beroperasi di kawasan Kedoya Utara, Jakarta Barat. Dari lokasi, apa
Hukum dan KriminalBANDAR LAMPUNG Keluarga Aulia Rizky dan Indra Jayadi, pasangan korban penganiayaan yang terjadi pada Maret 2025, melaporkan oknum penyidi
Hukum dan KriminalKUTAI KARTANEGARA PT Pertamina EP (PEP) Sangasanga Field terus menegaskan komitmennya terhadap peningkatan kesehatan masyarakat melalui
PeristiwaJAKARTA Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan memastikan Indonesia akan menghentikan impor seluruh jenis garam mulai tahun 20
PemerintahanJAKARTA Pengguna aplikasi dompet digital DANA kini berkesempatan mendapatkan saldo gratis hingga ratusan ribu rupiah melalui fitur DANA K
PeristiwaJAKARTA Segelas air kelapa dingin tak hanya menyegarkan di tengah cuaca panas, tetapi juga menyimpan segudang manfaat kesehatan. adsense
KesehatanDENPASAR Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar mengeluarkan peringatan dini mengenai potensi air
PeristiwaJAKARTA Mahkamah Konstitusi (MK) menegaskan bahwa pengawasan penerapan sistem merit Aparatur Sipil Negara (ASN) harus dilakukan oleh lemb
PemerintahanJAKARTA Apple diperkirakan akan menunda peluncuran ponsel lipat pertamanya, yang diberi nama iPhone Fold, dari rencana awal tahun 2026 me
Sains & Teknologi