
Doa dari Tengah Sunyi: Ibadah di Pos Satgas TNI Eromaga Jadi Simbol Harapan di Tengah Ancaman
PAPUA TENGAH Di tengah dinginnya pegunungan dan ketegangan yang tak kunjung reda, suara doa kembali mengalun dari Pos Satgas TNI Eromaga,
Nasional
Asahan – Ratusan hektar kawasan hutan mangrove (bakau) di Desa Sei Tempurung, Kecamatan Sei Kepayang Timur, Kabupaten Asahan, diduga dirambah secara ilegal kemudian ‘disulap’ menjadi perkebunan kelapa sawit.
Berdasarkan hasil investigasi bayangkara dan rekan media lainnya, Selasa di Dusun I Desa Sei Tempurung terlihat perkebunan sawit dengan usia tanaman 5 tahun lebih. Posisi perkebunan sawit persis berbatasan langsung dengan kawasan hutan mangrove.Batas merupakan timbunan tanah hasil galian alat berat yang dijadikan jalan.
Batas terlihat jelas belum lama dibuat. Keterangan beberapa warga yang ditemui juga membenarkan hal itu.
Baca Juga:
“Beberapa waktu lalu masih ada beko melakukan penggalian parit,” ungkap salah seorang warga yang tak mau namanya disebutkan.
Baca Juga:
Sutrisno, pekerja perkebunan sawit ketika dikonfirmasi mengatakan kebun sawit adalah milik Akw…, seorang pengusaha warga Kota Tanjungbalai. Dirinya mengaku tidak mengetahui secara pasti jumlahnya, ketika ditanya berapa luas kebun sawit Akw.
“Saya hanya pekerja di sini,” jelasnya.
Ketika diperhatikan kembali aktivitas galian beko, terkesan tindakan tersebut merupakan modus untuk mencaplok kawasan hutan mangrove di Desa Sei Tempurung secara ilegal. Hal ini sangat disayangkan dan akan berdampak berkurangnya lahan hutan mangrove.
Tindakan dugaan pencaplokan kawasan hutan mangrove secara ilegal tersebut harus dicegah. Terlebih saat melakukan investigasi, wartawan melihat hewan-hewan yang dilindungi. Dikhawatirkan, tindakan diduga ilegal itu akan merusak habitat, bahkan bisa-bisa memusnahkan makhluk hidup di dalamnya.
Kades Sei Tempurung Khaidir, ketika dikonfirmasi mengatakan tidak mengetahui secara pasti adanya aktivitas pencaplokan kawasan hutan mangrove di daerahnya. Namun dia mengaku ada mendengar, tetapi tidak berani mengecek ke lokasi karena banyaknya anjing peliharaan di kebun AKW.
Sepengetahuan Khaidir, areal yang diinvestigasi wartawan merupakan kawasan hutan lindung mangrove. Pencaplokan disinyalir terjadi bukan masa kepemimpinannya. Dia menyebutkan, perkebunan sawit dimaksud adalah milik Akw.
“Ada 191 hektar luas kebun sawit lahan milik Akw. Ada juga milik pengusaha A, warga Kota Tanjungbalai dan Jf anggota DPRD Asahan,” paparnya.
Khaidir kembali memastikan adanya kawasan hutan mangrove di Desa Sei Tempurung berubah menjadi kebun sawit. Dirinya tidak mengetahui kenapa bisa terjadi. Bahkan dia menyebut, pada kawasan maupun sekitarnya telah terbit surat keterangan tanah yang dikeluarkan Camat dan SHM oleh BPN.
“Lebih kurang 1.400 hektar,” jawabnya ketika ditanya berapa luas kawasan hutan mangrove di Desa Sei (Adywirawan)
PAPUA TENGAH Di tengah dinginnya pegunungan dan ketegangan yang tak kunjung reda, suara doa kembali mengalun dari Pos Satgas TNI Eromaga,
NasionalMUARO JAMBI Kapolres Muaro Jambi, AKBP Heri Supriawan SIK MH, menggelar kegiatan bersepeda santai bersama para pejabat utama dan persone
NasionalJAWA TENGAH Analis politik dan pemerhati sosial, Nasky Putra Tandjung, memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja Gubernur Jawa Tengah,
PemerintahanMANDAILING NATAL Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke79, Polres Mandailing Natal (Madina) menggelar kegiatan jalan santai dan s
NasionalBATU BARA Proyek jembatan penghubung antara Desa Dahari Selebar dan Desa Dahari Indah, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu Bara, yang merup
PemerintahanBANDA ACEH Sebanyak 392 jemaah haji Kloter 2 Debarkasi Aceh (BTJ02) tiba dengan selamat di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bin
NasionalOleh Sayed Muhammad Husen, CWCPENGELOLAAN wakaf di Aceh dan Indonesia masih menghadapi masalahmasalah yang harus segera kita selesaikan,
OpiniBENOA Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di kawasan Pelabuhan Benoa, Polsek Benoa bersama unsur instansi
NasionalJEMBRANA Dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke73, Ketua Bhayangkari Daerah Bali, Ny. Didit Daniel Adityaj
NasionalBANGLI Guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di malam hari, Polsek Bangli di bawah jajaran Polres Bangli
Nasional