
Uya Kuya Sampaikan Permohonan Maaf Tulus untuk Masyarakat Indonesia
JAKARTA Anggota DPR RI, Uya Kuya, kembali mengunggah video permintaan maaf terkait polemik yang melibatkan dirinya beberapa waktu terakhir
Nasional
MEDAN –PSMS Medan bersiap untuk meladeni Sriwijaya FC dalam lanjutan Liga 2 musim 2024/2025 di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, sore ini. Tim Ayam Kinantan menargetkan untuk membawa pulang poin penuh dari laga ini.
Pelatih PSMS, Nil Maizar, memastikan bahwa kondisi pemainnya dalam keadaan sehat. “Hanya satu pemain yang absen karena akumulasi kartu kuning, selebihnya siap bermain dan tidak ada cedera,” ungkap Nil saat memberikan keterangan pers sebelum pertandingan.
Waspadai Kebangkitan Sriwijaya FCNasib kedua tim di klasemen sementara cukup berbeda. PSMS Medan, setelah menjalani lima laga, berhasil meraih dua kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kekalahan, sehingga saat ini menghuni posisi lima klasemen. Sementara itu, Sriwijaya FC terpuruk di peringkat delapan dengan catatan satu kemenangan, dua hasil imbang, dan dua kekalahan. Kemenangan perdana Sriwijaya baru diraih pekan lalu, saat mereka melibas Persikabo dengan skor mencolok 5-1.
Baca Juga:
Nil mengungkapkan bahwa timnya telah menganalisis kekuatan Sriwijaya FC dari pertandingan sebelumnya. “Dari situ saya melihat kekuatan dan kelemahan Laskar Wong Kito,” katanya. Dia menambahkan bahwa strategi khusus telah disiapkan, meskipun tidak bisa dibocorkan sebelum pertandingan. “Yang pasti, kita sudah menganalisis permainan Sriwijaya saat melawan Persikabo. Mudah-mudahan semua berjalan lancar,” harapnya.
Pemain Asing Sriwijaya Perlu DiwaspadaiSalah satu fokus perhatian Nil adalah pemain asing Sriwijaya FC, Chencho Gyeltshen asal Bhutan. Chencho, yang sudah membela Sriwijaya selama dua musim, baru saja mencetak quattrick alias empat gol dalam pertandingan melawan Persikabo. “Saya pikir semua pemain Sriwijaya berbahaya, terutama pemain asingnya. Kita sudah berbicara dengan pemain untuk lebih waspada, baik pemain asing maupun lokal yang masuk ke pertahanan kita harus diawasi,” tegas Nil.
Baca Juga:Statistik Pertemuan Terakhir
Kapten PSMS, Rachmad Hidayat, menyatakan bahwa timnya dalam kondisi siap untuk menghadapi Sriwijaya FC. “Saya dan teman-teman sudah siap, setelah persiapan menghadapi Dejan. Mudah-mudahan di pertandingan melawan Sriwijaya, kita bisa dapat poin maksimal,” ujarnya.
Dari lima pertemuan terakhir, PSMS dan Sriwijaya saling mengalahkan, dengan tiga kali berakhir imbang. Di dua laga terakhir, PSMS dan Sriwijaya bermain imbang.
Dengan semangat dan strategi yang matang, PSMS Medan bertekad untuk meraih kemenangan dan kembali ke jalur positif dalam kompetisi Liga 2 ini. Pertandingan malam ini dipastikan akan berlangsung seru, dan kedua tim akan berjuang keras untuk meraih poin penting.
(N/014)
JAKARTA Anggota DPR RI, Uya Kuya, kembali mengunggah video permintaan maaf terkait polemik yang melibatkan dirinya beberapa waktu terakhir
NasionalJAKARTA Pengamat intelijen dan geopolitik, Amir Hamzah, mengeluarkan pernyataan mengejutkan terkait kondisi politik nasional terkini. Ia m
NasionalTAPSEL Kasus dugaan penganiayaan anak yang terjadi di Kabupaten Tapanuli Selatan kembali mencuat ke publik. Seorang ayah, Adil Syahputra B
Hukum dan KriminalJAKARTA Dalam langkah untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, Presiden Prabowo Subianto menggelar pertemuan penting dengan sejumla
NasionalJAKARTA Arus lalu lintas di kawasan Polda Metro Jaya, yang meliputi Jalan Gatot Soebroto hingga Sudirman, Jakarta Selatan, terpantau kemba
NasionalJAKARTA Meskipun fitur live dihentikan, pengguna TikTok masih dapat mengakses konten lainnya seperti video pendek yang tetap bisa diunggah
Sains & TeknologiCIKARANG Akhmad Munir, Direktur Utama Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA, resmi terpilih sebagai Ketua Umum Persatuan Wartawan
NasionalJAKARTA Netizen yang mengunggah foto tersebut menyebut Eko sedang berkeliling membeli barang palsu di China menggunakan uang pajak rakyat
NasionalACEH UTARA Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Korem 011/Lilawangsa untuk pertama kalin
NasionalJAKARTA Ketua Fraksi Partai Gerindra DPR RI, Budisatrio Djiwandono, menyatakan bahwa fraksinya menyetujui penghentian tunjangan anggota
Politik