Gibran Rakabuming Raka Hadiri Pertandingan Boccia di Peparnas ke-17, Sebut Event Lebih Baik dari PON

SOLO -Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, turut menyaksikan pertandingan boccia dalam ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) ke-17 yang berlangsung di Fakultas Keolahragaan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, pada Sabtu (12/10/2024). Gibran, yang hadir di lokasi sekitar pukul 11.30 WIB, mengungkapkan apresiasinya terhadap pelaksanaan Peparnas kali ini, menilai bahwa event tersebut jauh lebih baik dibandingkan dengan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang diadakan di Sumatra.

Gibran menyaksikan pertandingan pasangan campuran BC5 yang mempertemukan Jawa Tengah melawan Papua. Kehadiran Gibran di acara ini menunjukkan dukungannya terhadap atlet penyandang disabilitas, serta menegaskan pentingnya event olahraga untuk semua kalangan.

Gibran didampingi oleh Ketua Panitia Besar (PB) Peparnas ke-17 Solo, DB Susanto, dan Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana. Dalam kesempatan itu, Gibran mengucapkan selamat kepada Nana Sudjana, mengklaim bahwa Jawa Tengah berpotensi menjadi juara umum di Peparnas ke-17.

Baca Juga:

• Mengepel Lantai Sudah Benar Tapi Masih Kotor? Ini Kesalahan Umum yang Sering Terjadi
• Sambil Terisak, Megawati Resmi Tutup Kongres ke-6 PDIP: Saya Akan Setia pada Pancasila dan Trisakti

“Jawa Tengah juara umum di Peparnas ke-17 Solo,” ungkap Gibran kepada wartawan di lokasi. Data yang dilansir dari laman resmi Peparnas ke-17 menunjukkan bahwa Jawa Tengah saat ini menempati peringkat teratas dalam klasemen, dengan total perolehan 354 medali.

Di cabang boccia, Jawa Tengah juga mendominasi dengan raihan 19 medali, terdiri dari 11 medali emas, lima perak, dan tiga perunggu. Keberhasilan ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi daerah, sekaligus menambah semangat para atlet yang berkompetisi.

Baca Juga:

• Residivis Narkoba di Tebing Tinggi Kembali Ditangkap, Miliki Sabu 1,11 Gram
• Gibran Dukung Keputusan Abolisi dan Amnesti Prabowo: Sudah Dihitung Matang, Momen Merajut Persaudaraan

Gibran berharap agar gelaran Peparnas ke-17 dapat berlangsung dengan baik hingga penutupan yang dijadwalkan besok. Ia mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan acara, serta menekankan bahwa event ini berjalan lebih baik dibandingkan dengan PON XXI di Aceh-Sumut.

“Ini adalah event yang dadakan, sebenarnya merupakan satu paket dengan PON yang di Sumatra. Namun, panitia telah berhasil melaksanakan kegiatan ini dengan aman dan lancar. Saya kira lebih baik dari PON,” ucap Gibran dengan penuh keyakinan.

Peparnas ke-17 merupakan ajang penting bagi atlet penyandang disabilitas untuk menunjukkan kemampuan dan bakat mereka di tingkat nasional. Dengan dukungan pemerintah dan masyarakat, diharapkan event ini tidak hanya menjadi tempat kompetisi, tetapi juga ajang untuk meningkatkan kesadaran dan penerimaan terhadap penyandang disabilitas di Indonesia.

Dengan dukungan Gibran dan banyak pihak lainnya, semoga Peparnas ke-17 dapat menjadi contoh keberhasilan dalam penyelenggaraan event olahraga di masa depan, serta menginspirasi generasi mendatang untuk terus berkarya dan berprestasi.

(N/014)