BALI -Pelatih Timnas U-17 Indonesia, Nova Arianto, mengungkapkan kekhawatirannya atas perubahan sikap beberapa pemainnya yang mulai menunjukkan sifat sombong setelah meraih kemenangan dalam laga uji coba melawan India pada Minggu, 25 Agustus 2024. Nova menilai sikap tersebut bisa menjadi penghalang bagi kemajuan timnya, terutama dalam persiapan menuju kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Timnas U-17 Indonesia berhasil mengalahkan India dengan skor 3-1. Gol-gol kemenangan Indonesia dicetak oleh Evandra Florasta, Fandi Achmad, dan Mierza Firjatullah, sementara gol tunggal India disarangkan oleh Levis Zangmilun. Meski hasil pertandingan ini cukup menggembirakan, Nova merasa ada masalah serius yang perlu diatasi.
Nova mengungkapkan ketidakpuasannya terkait sikap beberapa pemain yang mulai menunjukkan keegoisan dan ketidakrendahan hati setelah menerima banyak pujian usai penampilan mereka di Piala AFF U-16 2024. “Dari pertandingan ini, kita semakin tahu kelemahan tim ini ada di mana dan menjadi bahan evaluasi saya sampai tim ini nanti ke kualifikasi Piala Asia. Cuma yang saya sayangkan, ada masalah pemain saya mulai tinggi hati dan sombong,” ujar Nova dalam keterangan resmi tim media PSSI. Ia menambahkan, “Saya paling enggak suka pemain saya mulai sombong karena itu akan menjadi awal dari kehancuran mereka.”
Baca Juga:
Pelatih berusia 44 tahun tersebut mencurigai bahwa sikap sombong ini dipicu oleh pujian yang diterima pemain setelah penampilan mereka di Piala AFF U-16 2024. Meskipun tim hanya meraih peringkat ketiga dalam turnamen tersebut, banyak warganet memberikan apresiasi kepada Mierza Firjatullah dan kawan-kawan atas penampilan mereka yang mengesankan. Nova merasa bahwa sikap tersebut menunjukkan ketidakmampuan pemain untuk tetap rendah hati dan fokus.
Nova Arianto meminta para pemainnya untuk menjaga semangat dan etos kerja mereka sebagaimana sebelum mereka memulai turnamen. Ia berharap pemainnya dapat introspeksi dan memperbaiki sikap mereka agar tidak mengganggu performa tim ke depannya. “Saya minta apa yang mereka lakukan di AFF, dia harus bekerja seperti apa yang sebelum kita lakukan di AFF. Saya merasa mereka mulai lupa diri, tinggi hati, saya berharap itu tidak terjadi lagi dan pemain bisa introspeksi agar ke depannya bisa lebih baik,” tambahnya.
Baca Juga:
Meskipun menang dalam uji coba ini, Nova masih belum sepenuhnya puas dengan penampilan timnya. Ia menyoroti masalah komunikasi dan fokus di lapangan sebagai area yang perlu diperbaiki. Nova bersyukur karena uji coba ini memberikan kesempatan untuk melihat kekurangan tim secara langsung. “Pertandingan ini cukup baik, kita bisa mendapatkan evaluasi karena tujuan uji coba ini adalah saya ingin melihat sejauh mana kondisi fisik pemain, masalah taktikal, skill, dan mental,” jelasnya.
Setelah laga melawan India pada 25 Agustus, Timnas U-17 Indonesia akan kembali bertemu India dalam laga uji coba kedua yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa, 27 Agustus 2024, di stadion yang sama. Setelah itu, tim akan kembali ke Jakarta sebelum melanjutkan perjalanan ke Spanyol untuk pemusatan latihan dalam persiapan kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 dijadwalkan berlangsung pada 19-27 Oktober 2024 dengan diikuti oleh 43 negara yang dibagi dalam 10 grup. Timnas U-17 Indonesia berada di Grup G bersama Australia, Mariana Utara, dan tuan rumah Kuwait. Sepuluh tim juara grup akan otomatis lolos ke putaran final, sementara lima tempat tambahan akan diberikan kepada lima dari sepuluh tim terbaik pada babak kualifikasi.
Persiapan dan evaluasi yang dilakukan Nova Arianto diharapkan dapat mempersiapkan Timnas U-17 Indonesia menghadapi tantangan besar di kualifikasi mendatang dan meraih hasil terbaik dalam turnamen tersebut.
(N/014)
TAPTENG Pemerintah Desa (Pemdes) Mombang Boru, Kecamatan Sibabangun, Kabupaten Tapanuli Tengah, menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana De
Nasional
Teluk Dalam, Nias Selatan Sebuah kasus dugaan penganiayaan yang dilaporkan sejak September 2024 kembali menjadi sorotan setelah proses h
Hukum dan Kriminal
PADANGSIDEMPUAN Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padangsidimpuan kembali melakukan penertiban terhadap pondokpondok usa
Pariwisata
JAKARTA Kejaksaan Agung RI resmi menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud
Hukum dan Kriminal
SULAWESI UTARA Seorang guru berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) bernama Sukmawati menjadi sorotan dalam lanjutan sidang kasus uang palsu
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Dunia fashion Indonesia berduka. Desainer kenamaan Hengki Kawilarang meninggal dunia pada Jumat, 20 Juni 2025, dalam usia 47 tah
Entertainment
BANGKOK Dunia politik Thailand kembali terguncang setelah bocornya rekaman percakapan pribadi antara Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn
Internasional
PEKANBARU Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Pekanbaru membongkar praktik ilegal penampungan dan penimbunan limbah bahan berb
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Markas Besar TNI resmi menjalin koordinasi dengan Kejaksaan Agung RI guna mendalami pernyataan tersangka Marcella Santoso (MS) t
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) resmi menjalin kerja sama strategis dengan Serikat Petani Kelapa Sawit (SPKS)
Pertanian Agribisnis
