JAKARTA -Dalam suasana politik yang semakin memanas menjelang Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar rapat strategis untuk membahas calon gubernur yang akan diusung. Partai ini telah menyiapkan tiga nama potensial yang akan diusulkan sebagai kandidat calon gubernur (cagub) DKI Jakarta.
Menurut Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta, Abdul Aziz, ketiga tokoh yang menjadi calon potensial tersebut adalah eks Presiden PKS Sohibul Iman, Presiden PKS saat ini Mardani Ali Sera, dan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin. Meskipun belum secara resmi diumumkan, namun dari DPW PKS sudah ada usulan yang diajukan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS.
Namun, keputusan akhir mengenai calon gubernur masih harus melalui proses lebih lanjut dan mekanisme internal partai. Rapat khusus akan dilakukan untuk membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta, termasuk penentuan kandidat yang akan diusung.
Abdul Aziz juga menekankan pentingnya koordinasi dengan partai-partai koalisi, terutama dengan PKB dan Nasdem, dalam mengusung calon gubernur. PKS telah sepakat untuk berkoalisi dengan kedua partai tersebut di Pilkada DKI Jakarta 2024, sejalan dengan koalisi nasional yang sudah terbentuk untuk mendukung calon presiden Anies Baswedan dan wakil presiden Muhaimin Iskandar.
Kesepakatan ini menandakan adanya potensi kuat dari koalisi nasional yang bisa dijalankan juga di tingkat daerah. Ketua DPW PKS Khoirudin menegaskan komitmen partainya dalam memperkuat koalisi ini untuk merebut kursi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta pada periode 2024-2029.
Dengan dinamika politik yang semakin intens, proses pilgub DKI Jakarta 2024 diprediksi akan menjadi ajang yang menarik untuk diikuti. Keputusan strategis dari PKS dan koalisi nasionalnya akan memberikan warna baru dalam persaingan politik di ibu kota, sementara masyarakat Jakarta menantikan pemimpin yang mampu membawa perubahan positif dan kemajuan bagi ibu kota yang dinamis ini.
(N/014)
PKS Siapkan Tiga Nama Calon Gubernur DKI Jakarta 2024, Koalisi Nasional Berpotensi Kuat di Pilgub