
Desa Sait Ni Huta Jadi Tuan Rumah Hari Ulos 2025, Angkat Kembali Jati Diri Batak
SAMOSIR Perayaan Hari Ulos akan kembali digelar pada Jumat, 17 Oktober 2025 di Desa Sait Ni Huta, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosi
Seni dan Budaya
SERANG – Muhammad Zinedine Alam Ganjar, putra tunggal dari Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh, mengambil inisiatif yang luar biasa dengan berdiskusi bersama ratusan pemuda tentang masa depan pembangunan bangsa, terutama di Provinsi Banten. Diskusi ini, yang dihadiri oleh Alam, menyentuh berbagai aspek penting dalam memperjuangkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam mengatasi tantangan kemiskinan dan pengangguran yang tinggi di wilayah tersebut.
Kegiatan ini, yang berlangsung dalam acara ‘Mimbar Demokrasi Komunitas Muda Bicara Pemilu’ di Taman Kopi, Kota Serang, Banten pada Kamis (1/2) malam, menyoroti permasalahan nyata yang dihadapi oleh masyarakat Banten. Salah satu fokus utama adalah tingkat pengangguran yang masih tinggi, seperti yang dicatat oleh Badan Pusat Statistik (BPS), di mana Provinsi Banten memiliki tingkat pengangguran terbuka (TPT) sebanyak 486,35 ribu orang atau setara dengan 7,97%.
Kendati demikian, Alam dan Komunitas Pemuda Banten menekankan pentingnya mengangkat persoalan ini sebagai salah satu prioritas utama dalam merumuskan program-program pembangunan di masa mendatang. Mereka menyadari bahwa pembentukan lapangan kerja menjadi kunci untuk mengatasi ketidakseimbangan antara permintaan dan penawaran tenaga kerja. Dalam hal ini, Alam menyampaikan bahwa diperlukan pembentukan belasan juta lapangan pekerjaan agar kebutuhan tenaga kerja dapat terpenuhi secara memadai.
Pentingnya perhatian terhadap lapangan kerja menjadi semakin nyata mengingat Indonesia saat ini sedang memasuki era bonus demografi, di mana penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih banyak daripada usia tidak produktif. Dari jumlah penduduk sebanyak 275,36 juta jiwa, sebanyak 190,83 juta jiwa (69,3%) merupakan penduduk usia produktif, sementara 84,53 juta jiwa (30,7%) adalah penduduk usia tidak produktif.
Inisiatif yang diambil oleh Alam dan komunitas pemuda Banten menunjukkan kesadaran yang mendalam akan pentingnya peran pemuda dalam proses pembangunan. Mereka menyadari bahwa memanfaatkan momentum bonus demografi ini dan mempersiapkan diri secara optimal adalah kunci untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan. Dalam konteks ini, keterlibatan aktif pemuda dalam setiap tahap eksekusi program pembangunan menjadi sangat penting untuk menjamin keberhasilan dan dampak positif yang maksimal bagi masyarakat Banten dan seluruh Indonesia.
(A/08)
SAMOSIR Perayaan Hari Ulos akan kembali digelar pada Jumat, 17 Oktober 2025 di Desa Sait Ni Huta, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosi
Seni dan BudayaTANGERANG Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyatakan keyakinannya bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai 6 p
EkonomiJAKARTA Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan komitmennya dalam memberantas korupsi yang ia gambarkan sebagai penyaki
Hukum dan KriminalPEMATANGSIANTAR Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Kahiyang Ayu, mela
PemerintahanDAIRI Anggota Komisi VII DPR RI, Bane Raja Manalu, mendesak agar aktivitas perambahan hutan atau deforestasi di wilayah Desa Parbuluan V
NasionalJAKARTA Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyampaikan kritik tajam terhadap sebagian politisi di tanah air yang dinilainya e
EkonomiBADUNG Kejaksaan Negeri (Kejari) Badung resmi menerima pelimpahan tersangka dan barang bukti (Tahap II) kasus pembunuhan berencana yang
Hukum dan KriminalMEDAN Seorang warga Kecamatan Medan Timur, Mawardi (61), resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kepolisian Sektor (Polsek) Medan Timur
Hukum dan KriminalJAKARTA Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni kembali menjadi sorotan publik setelah beberapa waktu tak terdengar kabarnya pascake
PolitikJAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan bahwa cuaca panas ekstrem yang melanda sebagian besar wilaya
Peristiwa