Padang Lawas Utara – Bupati Padang Lawas Utara (Paluta), Reski Basyah Harahap, meninjau langsung pelaksanaan ujian kompetensi dalam rangka seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Tahun Anggaran 2024. Peninjauan ini dilakukan pada Sabtu (10/5/2025) di halaman Hotel Sapadia, Gunung Tua.
Dalam kunjungannya, Bupati Reski memberikan semangat dan motivasi kepada para peserta, seraya mengingatkan bahwa persaingan pada tahap ini sangat ketat. Pasalnya, alokasi formasi yang tersedia hanya sebanyak 14 orang.
"Persaingan seleksi PPPK sangat ketat, mengingat pada tahap II ini alokasi formasi yang dibutuhkan hanya 14 orang," ujar Reski kepada para peserta.
Bupati menjelaskan bahwa proses seleksi PPPK berbeda dengan tes CPNS yang menerapkan passing grade. Dalam seleksi PPPK ini, sistem penilaian didasarkan pada peringkat tertinggi, sehingga peserta harus memberikan kemampuan terbaiknya untuk bisa lolos.
"Pada seleksi PPPK ini seluruh hasil ujian akan diurutkan sesuai dengan nilai yang diperoleh," jelasnya.
Pemkab Tidak Terlibat dalam Penentuan Kelulusan
Reski juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten tidak memiliki kewenangan dalam menentukan kelulusan peserta seleksi. Ia mengimbau para peserta untuk mengikuti seluruh instruksi panitia dan mempercayakan proses seleksi kepada sistem Computer Assisted Test (CAT) yang digunakan.
Komitmen pada Proses Rekrutmen yang Transparan
Peninjauan ini menjadi bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Paluta dalam memastikan bahwa proses rekrutmen PPPK dilakukan secara transparan, adil, dan profesional. Dengan sistem CAT, diharapkan proses seleksi dapat berjalan lebih efisien dan minim potensi kecurangan.
"Kami ingin memastikan bahwa seluruh proses berjalan objektif dan peserta benar-benar diseleksi berdasarkan kemampuan," tutup Reski.*
(ms/j006)
Editor
: Justin Nova
Bupati Paluta Tinjau Seleksi PPPK Tahap II, Tekankan Proses Profesional dan Adil