
Wamentan Sudaryono Dorong Petani Ajukan Kredit Alsintan Bersubsidi
Ngawi Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mendorong para petani untuk memanfaatkan fasilitas kredit alat dan mesin pertanian (a
Pertanian AgribisnisJAKARTA -Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mulai menyalurkan langsung tunjangan guru Aparatur Sipil Negara Daerah (ASND) melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sejak Maret 2025.
Langkah ini diambil guna mempercepat dan mengefisienkan penyaluran tunjangan yang selama ini melalui Rekening Kas Umum Daerah (RKUD).
Per Juni 2025, realisasi penyaluran tunjangan guru telah mencapai Rp 16,71 triliun kepada 1,44 juta guru di seluruh Indonesia. Ini merupakan penyaluran tahap I, sementara tahap II dijadwalkan dimulai dalam bulan ini.
Baca Juga:
"Kita mendapatkan berbagai macam apresiasi karena para guru kita benar-benar merasa rekeningnya langsung terisi dari APBN," ujar Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Juni 2025, Rabu (18/6).
Skema baru ini menghapus jeda waktu pencairan tunjangan yang sebelumnya dialami guru akibat mekanisme melalui pemda. Guru kini menerima dana langsung ke rekening pribadi, mempercepat manfaat dan mengurangi potensi keterlambatan.
Baca Juga:
Sebanyak 84.000 guru lainnya masih dalam proses verifikasi dan validasi agar bisa mendapatkan tunjangan di tahap selanjutnya. Pemerintah memastikan bahwa jumlah penerima akan ditambah secara bertahap sesuai dengan validasi dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).
Dalam kesempatan yang sama, Kemenkeu melaporkan bahwa hingga Mei 2025, belanja negara mencapai Rp 1.016,3 triliun atau 28,1 persen dari total target APBN sebesar Rp 3.621,3 triliun. Angka ini meningkat dibandingkan April yang masih di angka Rp 806,2 triliun.
Adapun:
Belanja pemerintah pusat (BPP): Rp 694,2 triliun
Belanja K/L: Rp 325,7 triliun
Belanja non-K/L: Rp 368,5 triliun
Pendapatan negara: Rp 995,3 triliun (33,1 persen dari target)
Defisit anggaran: Rp 21 triliun atau 0,09 persen terhadap PDB
Wamenkeu menegaskan bahwa mekanisme penyaluran langsung akan terus dilakukan dan dikawal agar semua guru ASN daerah bisa merasakan manfaat secara merata dan cepat.
"Kita akan tetap laporkan supaya ini menjadi perhatian dari seluruh daerah bahwa seluruh guru ASN daerah tetap mendapatkan tunjangan langsung dari APBN pusat," tegas Suahasil.*
(km/j006)
Ngawi Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mendorong para petani untuk memanfaatkan fasilitas kredit alat dan mesin pertanian (a
Pertanian AgribisnisTOBA Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Toba menunjukkan respon cepat dalam menangani kasus tindak pidana pelarian anak di bawa
PemerintahanMEDAN Tragedi jatuhnya pesawat Air India rute AhmedabadLondon menyisakan duka mendalam bagi dunia penerbangan. Dari 242 penumpang, hanya
PariwisataJAKARTA Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait akhirnya angkat bicara soal pro dan kontra seputar rumah subsidi
PemerintahanTERNATE Jaksa Agung ST Burhanuddin mengeluarkan peringatan keras kepada seluruh jajarannya di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota untu
NasionalSUMBAR Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali mengalami erupsi pada Rabu malam (18/6/2025) sekitar pukul 2009 WIB, memuntahkan abu vulkan
PeristiwaLANGKAT Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) bersama WALHI, BPSKL Wilayah II, Dirjen Gakk
Pertanian AgribisnisJAKARTA Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (KPKP) tengah menggodok wacana penerapan su
PemerintahanJAKARTA Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mulai menyalurkan langsung tunjangan guru Aparatur Sipil Negara Daerah (ASND) melalui Anggaran Pend
PemerintahanBALIGE Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba bersama Forkopimda, TNI, Polri, dan Angkatan Muda Sisingamangaraja XII (AMS XII) menggelar upaca
Seni dan Budaya