Program "Sapa Warga": Rico Waas Janji Tindaklanjuti Masalah Banjir dan Narkoba
- Sabtu, 23 Agustus 2025 18:44 WIB
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas mendengar aspirasi warga dalam program "Sapa Warga" di Jalan Raharja, Lingkungan XII, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, pada Sabtu (23/8/2025). (foto: ricowaasofficial/ig)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
MEDAN – Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, kembali turun langsung ke masyarakat dalam agenda rutin akhir pekan bertajuk "Sapa Warga", yang kali ini digelar di Jalan Raharja, Lingkungan XII, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, pada Sabtu (23/8/2025).
Kunjungan ini diawali dengan peninjauan kegiatan gotong royong massal, yang kemudian dilanjutkan dengan sesi dialog dan mendengarkan langsung aspirasi warga.
Didampingi sejumlah pejabat Pemko Medan dan Anggota DPRD Medan, Rico Waas menyerap berbagai keluhan yang disampaikan masyarakat, mulai dari persoalan infrastruktur, penerangan jalan, hingga keresahan terhadap maraknya peredaran narkoba di lingkungan mereka.
Warga bernama Safrin menyampaikan keluhan mengenai buruknya saluran drainase yang kerap menyebabkan banjir saat hujan deras.
Selain itu, ia juga mengeluhkan kondisi lampu jalan yang banyak tidak berfungsi, serta jalan gang yang belum pernah dicor.
"Terima kasih Pak Wali sudah datang dan mendengarkan langsung keluhan kami," ujar Safrin.
Menanggapi hal ini, Wali Kota memastikan bahwa permasalahan saluran akan segera ditindaklanjuti oleh Dinas SDABMBK.
Sementara lampu jalan yang mati langsung dikerjakan oleh Dinas Perhubungan hari itu juga.
Untuk perbaikan jalan gang, Rico menyampaikan bahwa lokasinya telah masuk dalam daftar pengerjaan tahun ini.
Warga lain, Saimin dan Asnah, menyuarakan kekhawatiran terhadap maraknya peredaran narkoba yang telah meresahkan.
Mereka berharap adanya tindakan tegas dari Pemko Medan dan pihak kepolisian agar lingkungan kembali aman dan nyaman.
"Di sini bahkan ada rumah penduduk yang dijadikan tempat transaksi dan pemakaian narkoba. Anak-anak banyak menjadi korban," kata Asnah penuh harap.