MEDAN - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) terus mempercepat pembangunan infrastruktur strategis di berbagai kabupaten/kota. Sepanjang tahun 2025, Pemprov Sumut mengerjakan perbaikan dan pembangunan 44,95 Km jalan, dua daerah irigasi, serta lima jembatan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumut, Hendra Dermawan Siregar, mengatakan proyek ini merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang digagas Gubernur Sumut Bobby Nasution, serta Program Strategis Daerah (PSD)."Kita menyebutnya Infrastruktur Strategis Terintegrasi. Jalan, jembatan, dan irigasi yang dibangun saling mendukung sehingga mampu meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas masyarakat. Targetnya semua proyek ini selesai di tahun ini," ujar Hendra pada temu pers di Kantor Gubernur Sumut, Medan, Senin (22/9/2025).
Untuk proyek PHTC, Pemprov Sumut membangun dua daerah irigasi (DI) yakni DI Bah Kora di Simalungun dan DI Pekan Kemis di Serdangbedagai. Sementara itu, peningkatan jalan sepanjang 37,96 Km dikerjakan di Kepulauan Nias (27,6 Km), Humbang Hasundutan (4 Km), dan Serdangbedagai (6 Km).Pada sektor jembatan, terdapat tiga pembangunan baru yaitu Jembatan Idano Noyo (Nias Barat), Jembatan Titi Keramat (Deliserdang), dan Jembatan Aek Pordomuan (Tapanuli Utara). Selain itu, Pemprov juga melakukan perbaikan Jembatan Aek Batang Angkola di Padangsidimpuan.
Sedangkan melalui Program Strategis Daerah (PSD), Pemprov Sumut mengerjakan penguatan tebing Sungai Aek Rukkare (Padangsidimpuan), Sungai Aek Sirahar (Tapanuli Tengah), dan Sungai Bah Lombot (Simalungun), serta rehabilitasi tanggul Sungai Kualuh di Labuhanbatu Utara. Selain itu, peningkatan struktur jalan juga dilakukan di Dairi (3,87 Km) dan Labura (3,1 Km), serta pembangunan Jembatan Aek Sipange di Tapanuli Selatan."Kita belum bisa memantapkan semua jalan provinsi sekaligus, tapi proyek-proyek ini ditargetkan memberi dampak signifikan terhadap aktivitas ekonomi dan mobilitas masyarakat," pungkas Hendra.*
Editor
: Justin Nova
Pemprov Sumut Perbaiki 44,95 Km Jalan, Dua Irigasi, dan Lima Jembatan Sepanjang 2025