BREAKING NEWS
Jumat, 24 Oktober 2025

Pegawai Pajak KPP Tigaraksa Tagih Rp 300.000 pada Waktu Tak Wajar, Purbaya Angkat Bicara

Adam - Jumat, 24 Oktober 2025 20:02 WIB
Pegawai Pajak KPP Tigaraksa Tagih Rp 300.000 pada Waktu Tak Wajar, Purbaya Angkat Bicara
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memberikan pemaparan dalam taklimat media di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (24/10/2025). (Foto: ANTARA/Imamatul Silfia)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA– Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyoroti tindakan tidak wajar seorang pegawai pajak di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, yang menagih tunggakan pajak pada waktu yang tak lazim.

Pegawai pajak dengan jabatan Account Representative (AR) tersebut diketahui menagih tunggakan sebesar Rp 300.000 kepada wajib pajak pada pukul 05.41 WIB.

"Dia ngejar Rp 300.000 jam 5 pagi. Agak aneh, stres, mabuk kali malamnya dia," ujar Purbaya di Kantor Kementerian Keuangan, Jumat (24/10).

Baca Juga:

Selain menagih di waktu yang tidak wajar, pegawai tersebut juga dilaporkan mengancam akan mencabut status Pengusaha Kena Pajak (PKP) dari wajib pajak yang bersangkutan.

Setelah dilakukan klarifikasi, pegawai pajak itu mengaku tindakannya dipicu oleh tekanan pekerjaan dan rasa takut lupa menagih.

"Setelah klarifikasi, kepada AR disampaikan bahwa tindakan tersebut disebabkan karena beban kerja yang sangat tinggi dan takut lupa," ungkap Purbaya.

Menanggapi hal itu, Purbaya menilai penjelasan tersebut tidak masuk akal. Ia menekankan agar pegawai tersebut tidak hanya diberikan pembinaan, tetapi juga dikenai sanksi sebagai efek jera.

"Jangan dilatih saja. Dihukum sedikit ya. Karena penjelasannya gak masuk akal," pungkasnya.

Kasus ini menambah daftar panjang perilaku pegawai pajak yang dinilai tidak profesional dalam menjalankan tugas pelayanan publik.

Kementerian Keuangan menegaskan akan memperkuat pengawasan dan etika kerja pegawai agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.*

(kp/M/006)

Editor
: Mutiara
0 komentar
Tags
beritaTerkait
SP2D di Nias Selatan Kembali Lancar, Pejabat Baru Kuasa BUD Langsung Tancap Gas
Pemkab Simalungun Gelar FGD Penyusunan RP3KP 2025-2045, Strategi Perumahan Dua Dekade ke Depan
Universitas Moestopo Tegaskan Komitmen Lawan Kekerasan di Kampus Lewat Sosialisasi PPKPT: Kita Harus Terlibat!
Pemerintah Putihkan Utang Kecil di SLIK OJK, Ratusan Ribu MBR Berpeluang Dapat Rumah Subsidi
Masjid Nurul Huda BPKP Aceh Kembali Tebar Manfaat Lewat Bantuan Sembako
Gubernur Sumut Dampingi Dua Menteri Tinjau MPP Medan, Targetkan 25 Ribu Rumah Subsidi di 2025
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru