BREAKING NEWS
Senin, 27 Oktober 2025

‘Guruku Investor Saham’: Program BEI Papua untuk Guru dan Edukasi Keuangan Pelajar

Raman Krisna - Sabtu, 25 Oktober 2025 19:43 WIB
‘Guruku Investor Saham’: Program BEI Papua untuk Guru dan Edukasi Keuangan Pelajar
Sejumlah pengunjung di dalam ruangan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa, (8/4/2025). (Foto; CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

PAPUA– Bursa Efek Indonesia (BEI) Papua mendorong para guru di wilayah tersebut untuk menjadi investor di pasar modal melalui program 'guruku-investor-saham/" target="_blank">Guruku Investor Saham'.

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, sekaligus menanamkan budaya investasi sehat sejak dini di kalangan pelajar.

Kepala BEI Papua, Kresna Aditya Payokwa, menekankan peran penting guru sebagai teladan dan edukator bagi anak-anak.

Baca Juga:

"Guru memiliki peran yang sangat besar sebagai teladan sekaligus edukator yang baik bagi para pelajar. Ketika guru memahami dan mempraktikkan investasi, maka dapat menyampaikan ilmu secara lebih efektif kepada siswa," ujar Kresna, Sabtu (25/10).

Menurutnya, guru yang memahami investasi dapat menanamkan literasi keuangan dengan tepat sejak bangku sekolah.

"Jika para guru paham investasi yang benar, maka literasi keuangan bisa ditanamkan dengan tepat sejak dini," tambah Kresna.

Program 'guruku-investor-saham/" target="_blank">Guruku Investor Saham' menghadirkan pelatihan literasi pasar modal, pembukaan rekening efek, serta modal awal investasi bagi guru hingga maksimal Rp 500 ribu.

Program ini juga bekerja sama dengan galeri investasi edukasi di sekolah, sehingga guru dapat langsung mempraktikkan ilmu yang diperoleh.

Selain menumbuhkan budaya investasi, program ini juga dimaksudkan untuk melindungi generasi muda dari praktik investasi bodong dan judi online yang kerap menargetkan pelajar.

"Anak-anak harus dikenalkan pada pengelolaan keuangan yang sehat, bukan justru terjebak dalam tindakan spekulatif yang merugikan," kata Kresna.

Dengan program ini, BEI Papua berharap guru dapat menjadi agen perubahan yang menumbuhkan kesadaran finansial sekaligus membangun fondasi keuangan yang kuat bagi generasi muda di Tanah Papua.*

(kp/M/006)

Editor
: Mutiara
0 komentar
Tags
beritaTerkait
IHSG Dibuka Menguat ke 8.294, Investor Tunggu Data Inflasi AS
PMI Provinsi Lampung Apresiasi Humas Polri di HUT ke-74: Wujudkan Polisi Humanis dan Dekat dengan Masyarakat
Tahun Depan, 150.000 Guru Dapat Bantuan Biaya Kuliah Rp 6 Juta per Tahun!
Silahturahmi Nasional IKWI, Ketua Umum Tekankan Solidaritas dan Profesionalisme
Bitcoin Diprediksi Capai Puncak di Kuartal IV 2025, Ini 5 Sinyal yang Mulai Muncul!
DPP GPIB Gelar Rapat Reshuffle, Segarkan Struktur Kepengurusan Pusat
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru