Outsourcing Jadi Pemicu, Eks Sekuriti Dinkes Binjai Kesulitan Klaim BPJS
BINJAI , Sejumlah mantan sekuriti yang bekerja di Dinas Kesehatan Kota Binjai kesulitan mencairkan klaim BPJS Ketenagakerjaan dan Keseha
PERISTIWA
MEDAN – Pemerintah Kota Medan tetap menggelar festival akhir tahun dengan anggaran sekitar Rp 1 miliar, meskipun wilayah tersebut baru saja dilanda bencana.
Festival yang rencananya akan digelar pada momen pergantian tahun itu disebut telah disesuaikan konsepnya agar lebih menekankan refleksi dan kegiatan sosial.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan Odi Anggia Batubara mengatakan, kegiatan tersebut telah direncanakan jauh sebelum bencana terjadi.Baca Juga:
Namun, seiring kondisi yang berkembang, Pemkot Medan melakukan perubahan terhadap konsep acara.
"Rencananya acara itu memang sudah ada sebelum bencana. Karena kondisi ini, konsepnya kita sesuaikan," kata Odi, Selasa, 16 Desember 2025.
Menurut Odi, perubahan dilakukan pada Kerangka Acuan Kegiatan (KAK).
Festival yang semula berfokus pada hiburan kini diarahkan menjadi kegiatan refleksi akhir tahun yang dikombinasikan dengan aksi sosial dan penggalangan kepedulian terhadap korban bencana.
"Awalnya mungkin lebih ke hiburan, sekarang kita ubah menjadi hiburan yang bersinggungan dengan charity dan isu kebencanaan," ujarnya.
Odi mengakui, penyesuaian konsep tersebut dilakukan dalam waktu yang relatif singkat.
Perubahan dilakukan menyusul kondisi bencana yang dinilai tidak terduga dan berlangsung cukup lama.
"Perubahan ini memang dilakukan terburu-buru karena menyesuaikan situasi yang terjadi," kata dia.
Rangkaian kegiatan pergantian tahun tersebut akan diisi dengan refleksi perjalanan tahun 2025, termasuk evaluasi penanganan bencana.
Pada pagi hari, Pemkot Medan juga berencana menggelar zikir dan doa bersama.
Selain itu, pemerintah kota akan mengajak sejumlah lembaga untuk terlibat dalam kegiatan donasi. Namun, donasi tidak akan dikumpulkan dalam bentuk uang.
"Kami mengajak partisipasi dalam bentuk bantuan, misalnya perlengkapan sekolah, bukan uang tunai," kata Odi.
Odi berharap kegiatan tersebut dapat menjadi ruang refleksi bagi masyarakat Kota Medan sekaligus menumbuhkan kepedulian terhadap warga yang terdampak bencana.
"Ini bukan sekadar acara pergantian tahun, tapi refleksi bagaimana kita menghadapi tahun ini dan bersiap menghadapi tantangan ke depan, termasuk soal mitigasi bencana," ujarnya.*
(d/ad)
BINJAI , Sejumlah mantan sekuriti yang bekerja di Dinas Kesehatan Kota Binjai kesulitan mencairkan klaim BPJS Ketenagakerjaan dan Keseha
PERISTIWA
JAKARTA , Sebuah kecelakaan terjadi di perlintasan sebidang Jalan Alastua, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (19/12/2025) pagi, ketika Kere
PERISTIWA
TANJUNGBALAI , Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungbalai menetapkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungbalai, FRP, bersama tiga
HUKUM DAN KRIMINAL
JAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, Jumat (19/12/2025), resmi melantik enam duta besar (dubes) Republik Indonesia unt
NASIONAL
BADUNG, BALI Rentetan kasus bunuh diri di kawasan Jembatan Tukad Bangkung, Desa Plaga, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, menjadi perha
SENI DAN BUDAYA
LUBUK PAKAM Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo menyatakan pemulihan pasokan listrik di tiga provinsi di Sumatera yang ter
NASIONAL
LUBUK PAKAM Bupati Deli Serdang Asri Ludin Tambunan mengajak jajaran Dinas Kesehatan dan rumah sakit umum daerah (RSUD) setempat untuk m
PEMERINTAHAN
MEDAN Pemerintah menyiapkan pembangunan 1.000 unit hunian tetap bagi korban banjir dan longsor di Sumatera Utara. Skema pembangunan ters
NASIONAL
JAKARTA Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 10 Tahun 2025 dibuat sebagai tindak lanjut
HUKUM DAN KRIMINAL
TAPANULI SELATAN Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah III Sumatera Utara memasang empat unit kamera jebak atau camera trap
PERISTIWA