BREAKING NEWS
Jumat, 24 Oktober 2025

Bobby Nasution: Pemerintah Siap Fasilitasi Pesantren Lewat Program Pendidikan Gratis

Adelia Syafitri - Jumat, 24 Oktober 2025 09:17 WIB
Bobby Nasution: Pemerintah Siap Fasilitasi Pesantren Lewat Program Pendidikan Gratis
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution melakukan silaturahmi dengan Pengurus Wilayah (PW) Muhammadiyah Sumut di Restoran Pondok Indah, Medan, Rabu (22/10/2025). (foto: Diskominfo Pemprov Sumut)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution melakukan silaturahmi dengan Pengurus Wilayah (PW) Muhammadiyah Sumut di Restoran Pondok Indah, Medan, Rabu (22/10/2025).

Pertemuan ini membahas pengembangan kegiatan keumatan serta dukungan Pemprov terhadap pesantren di wilayah Sumut.

"Tadi (diskusi) bagaimana mengembangkan kegiatan-kegiatan keumatan di Sumatera Utara melalui Muhammadiyah, sekaligus silaturahmi di Hari Santri ini," ujar Bobby.

Baca Juga:

Dalam kesempatan tersebut, Bobby menegaskan komitmen Pemprov Sumut untuk mendukung pesantren, terutama melalui program pendidikan gratis untuk tingkat SMA.

Ia meminta Muhammadiyah mendata pesantren di bawah naungannya agar pemerintah dapat menyalurkan bantuan secara tepat sasaran.

"Perlu pendataan betul-betul, dipilah mana (pesantren) yang bisa kita support, pasti disupport. Program pendidikan gratis untuk anak-anak SMA akan kita lakukan per zona," kata Bobby.

Ketua PW Muhammadiyah Sumut, Hasyimsyah Nasution, mengapresiasi perhatian Gubernur terhadap kegiatan keumatan dan dunia pesantren.

Ia memastikan pihaknya siap mendata pesantren untuk menindaklanjuti program tersebut.

"Pak Gubernur memberikan perhatian, dan kami sebagai pengelola pesantren tentu senang. Mudah-mudahan segera terealisasi sesuai arahan beliau," ujar Hasyimsyah.

Muhammadiyah Sumut memiliki tiga pesantren, masing-masing di Kuala Madu (Langkat), Sipirok (Tapanuli Selatan), dan Kerasaan (Simalungun), dengan total sekitar 2.000 santri.

Jumlah santri terbanyak berada di pesantren Kuala Madu, yakni lebih dari 1.050 santri, diikuti Sipirok sekitar 600-an santri, dan Kerasaan hampir 400 santri.

Selain membahas pendidikan, pertemuan ini juga menyinggung dukungan Muhammadiyah terhadap program pemerintah, khususnya dalam hal ekonomi umat.

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
134 Siswa Keracunan, Sumut Perkuat Pengawasan MBG
Cak Imin Apresiasi Langkah Bersejarah Presiden Prabowo Bentuk Ditjen Pesantren
Sidang Suap Proyek Jalan: Kirun Beberkan Peran Topan Ginting dan Uang Rp 50 Juta
Rayakan 27 Tahun Bank Mandiri, Livin’ Fest 2025 Hadirkan Sinergi Lintas Sektor di Medan
Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Resmikan Unit Pamapta Serentak di Seluruh Polres Jajaran
Percepat Pembangunan Rumah Bersubsidi, Pemprov Sumut Permudah Perizinan dan Gandeng Pengembang
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru