SEMARANG -Warga Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang dikejutkan dengan penemuan yang mengguncang hati: seorang bayi laki-laki baru dilahirkan ditemukan tergeletak di antara tumpukan sampah, mengundang kecaman dan tanya-tanya atas tragedi ini. Kejadian yang mengguncangkan ini terungkap pada Jumat (24/5) pagi, ketika seorang pemulung berdedikasi, Aji Nuswantoro, menemukan mayat bayi itu dalam kondisi terlilit tali pusar.
“Pagi itu, saat saya berusaha mencari rezeki di antara tumpukan sampah, mata saya tertuju pada benda kecil yang awalnya saya pikir adalah mainan. Namun, ketika saya mendekat, terbayanglah betapa tragisnya temuan itu,” ujar Aji, masih tercengang oleh apa yang dia saksikan.
Dalam kejadian yang membuat bulu kuduk merinding ini, Aji segera memberitahu pemilik warung terdekat. Respons cepat pun terjadi ketika pemilik warung tersebut melapor kepada Ketua RW setempat, Suwarno.
“Kami segera bertindak, namun dihadapkan pada pemandangan yang membuat hati ini teriris. Melihat seorang bayi yang seharusnya tengah dibuai kasih sayang ibunya, terlantar begitu saja di antara kotoran manusia,” ucap Suwarno dengan nada sedih.
Menurut Suwarno, bayi malang tersebut ditemukan dalam keadaan terbungkus plastik di antara tumpukan sampah. “Bayi laki-laki, dengan ukuran yang masih sesuai untuk bayi baru lahir, masih terikat oleh tali pusar yang belum dipotong,” lanjutnya, menyampaikan rincian yang membuat bulu roma berdiri.
Namun, kejanggalan menyelimuti misteri tragis ini. Meskipun tidak ada aktivitas mencurigakan sebelum penemuan bayi tersebut, fakta bahwa karyawan koperasi yang berada di sekitar tempat penemuan mayoritas adalah perempuan muda menjadi sorotan.
“Karyawan koperasi yang kebanyakan perempuan muda menjadi fokus pemeriksaan lebih lanjut. Apakah di antara mereka ada yang memiliki keterlibatan dalam tragedi ini, atau apakah ini adalah tindakan yang dilakukan oleh pihak luar,” ujar Suwarno, mengungkapkan dugaan yang semakin menggulir.
Unit Inafis Polrestabes Semarang telah bergerak cepat, melakukan olah TKP untuk mengumpulkan bukti dan petunjuk yang bisa membantu mengungkap misteri di balik tragedi ini. Sementara itu, sejumlah karyawan koperasi tersebut dimintai keterangan oleh pihak berwajib.
Oleh karena kejadian yang memilukan ini, mayat bayi tersebut telah dibawa ke kamar jenazah RSUP dr Kariadi Semarang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Namun, tanya-tanya dan kecaman dari masyarakat masih bergelayut, menuntut keadilan untuk sang bayi yang tak berdosa.
Tragedi ini menjadi pengingat bagi kita semua akan urgensi untuk lebih peduli terhadap kehidupan, dan untuk bersatu memerangi segala bentuk kekejaman dan ketidakpedulian. Semoga bayi yang tak berdosa ini dapat menemukan kedamaian di sisi Tuhan, sementara kita terus berjuang untuk keadilan.
(N/014)
Mayat Bayi Laki-Laki Ditemukan Tergeletak di Tumpukan Sampah!