10 Jenazah Korban Longsor di Pacet, Mojokerto, Dievakuasi Tim Gabungan

Mojokerto -Tim gabungan berhasil mengevakuasi 10 jenazah korban longsor yang terjadi di Pacet, Kabupaten Mojokerto, pada Kamis (3/4/2025).

Proses evakuasi dimulai pada hari kejadian dan berlanjut pada Jumat pagi, meskipun kondisi lokasi yang sulit diakses memperlambat proses tersebut.

Dari 10 korban, enam jenazah dibawa ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Hasta Brata, Kota Batu, yang merupakan penumpang mobil Kijang Innova Reborn.

Baca Juga:

• Tim SAR Temukan Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya, Total 48 Orang Ditemukan
• Jenazah Diduga Korban KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan di Pantai Pebuahan, TNI Terlibat dalam Evakuasi

Sementara itu, tiga korban lainnya adalah penumpang kendaraan pikap Daihatsu GranMax yang juga terlibat dalam insiden tersebut.

Proses identifikasi masih berlangsung, dan korban yang ditemukan di RS Bhayangkara merupakan satu keluarga asal Sidoarjo, Jawa Timur.

Baca Juga:

• Kembali Ditemukan di Perairan Pebuahan, Personel Kodim 1617/Jembrana Bantu Evakuasi Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya
• Kodim 1617/Jembrana Gelar Apel Siaga Bencana di Pantai Pebuahan, Antisipasi Dampak Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya

Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, menjelaskan bahwa setelah satu jenazah ditemukan pada hari pertama, tim gabungan berhasil menemukan enam jenazah lainnya pada pagi hari Jumat, yang saat ini tengah dalam proses identifikasi.

Akses menuju lokasi longsor yang berada di jurang dalam menyulitkan proses evakuasi, yang dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dari Kota Batu dan Kabupaten Mojokerto, yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, Tagana, dan relawan. Proses evakuasi sempat dihentikan sementara untuk memberikan kesempatan untuk shalat Jumat, dan hingga kini cuaca diperkirakan masih akan terjadi hujan ringan.

Pihak berwenang belum dapat memastikan jumlah pasti kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, namun luasan area longsor diperkirakan mencakup sekitar 100 hingga 200 meter, dan akses jalan menuju lokasi masih ditutup total.

(km/n14)