BREAKING NEWS
Selasa, 22 Juli 2025

Polda Jabar Ambil Alih Kasus Tewasnya Tiga Orang di Pesta Rakyat Pernikahan Anak Gubernur Dedi Mulyadi

Suci - Senin, 21 Juli 2025 14:34 WIB
37 view
Polda Jabar Ambil Alih Kasus Tewasnya Tiga Orang di Pesta Rakyat Pernikahan Anak Gubernur Dedi Mulyadi
pesta pernikahan putra dedi mulyadi (foto: instagram @putri.karlina14)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BANDUNG - Kepolisian Daerah Jawa Barat resmi mengambil alih penanganan kasus insiden tragis yang menewaskan tiga orang dan melukai puluhan lainnya dalam Pesta Rakyat pernikahan anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (KDM) yang digelar di Pendopo Kabupaten Garut pada Jumat (18/7).

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan, menyampaikan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan awal guna mengungkap penyebab utama tragedi maut tersebut. Ia juga menegaskan bahwa proses penyelidikan mencakup kemungkinan pemeriksaan terhadap pihak event organizer (EO) yang bertanggung jawab atas pelaksanaan acara.

"Penanganan perkara telah diambil alih oleh Polda. Kami tengah melakukan asistensi dan penyelidikan terhadap jalannya acara tersebut," kata Hendra, Senin (21/7).

Desakan Massa Saat Ambil Makanan Gratis

Hendra menjelaskan bahwa insiden bermula dari kerumunan warga yang berdesakan saat pembagian 5.000 paket makanan gratis. Sayangnya, jumlah massa yang hadir diperkirakan dua kali lipat dari jumlah makanan yang tersedia.

"Informasi awal yang kami dapatkan, masyarakat mengantre di luar pintu-pintu pendopo. Ketika pembagian dimulai, dorongan dari massa yang sangat banyak dari luar menyebabkan kekacauan," ucap Hendra.

Akibat desakan tersebut, tiga orang meninggal dunia, salah satunya merupakan anggota Polri, dan sekitar 30 orang lainnya terluka serta harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Pemeriksaan Pihak Terkait dan Tanggapan KDM

Polda Jabar akan memeriksa berbagai pihak, termasuk panitia dan EO. Bahkan, tidak menutup kemungkinan Wakil Bupati Garut dan suaminya ikut diperiksa jika terbukti memiliki keterlibatan atau tanggung jawab dalam acara tersebut.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (KDM) menyatakan siap jika diminta memberikan keterangan oleh pihak kepolisian.

Editor
: Justin Nova
Tags
komentar
beritaTerbaru