DENPASAR – Direktorat Pembinaan Masyarakat (Ditbinmas) Polda Bali bersama Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP), ABUJAPIBali, dan DPD APSIBali melaksanakan kegiatan bakti sosial Peduli Bencana sebagai bentuk solidaritas terhadap masyarakat terdampak bencana alam yang terjadi di Pulau Bali belakangan ini.
Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (12/9) di tiga titik lokasi terdampak di wilayah Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, dengan penyaluran bantuan berupa sembako, air minum, makanan siap saji, pakaian, dan kebutuhan pokok lainnya.
Baca Juga:Direktur Binmas Polda Bali Kombes Pol Suwandi Prihantoro, S.I.K., turut hadir bersama personel Ditbinmas, anggota ABUJAPIBali, dan perwakilan DPD APSIBali.
Dalam kesempatan tersebut, Suwandi menegaskan pentingnya kolaborasi antara kepolisian, badan usaha, dan masyarakat dalam merespons kejadian luar biasa yang membawa dampak besar bagi kehidupan warga.
"Bencana alam adalah pengingat bagi kita semua bahwa penting menjaga kesiapsiagaan, solidaritas, dan kepedulian sosial. Melalui kegiatan ini, kami ingin hadir langsung di tengah masyarakat untuk meringankan beban mereka," ujar Kombes Pol Suwandi.
Penyaluran bantuan dilakukan di tiga titik lokasi, dengan rincian sebagai berikut:
1. Banjar Tohpati, Jl. Merak, Kesiman Kertalangu (Pukul 11.00 WITA – selesai)
Disalurkan bantuan:
100 paket sembako
Baca Juga:45 dus air mineral
10 dus mie instan
10 pak popok bayi
2 kresek pakaian layak pakai
4 dus Aqua Cleo
30 paket snack
2. Sasana Tarung Drajat, Jl. Pucuk Bang No. 2 (Pukul 12.00 WITA – selesai)
Disalurkan bantuan:
Baca Juga:50 paket sembako
30 dus air mineral
5 dus mie instan
4 pak popok bayi
1 kresek pakaian
25 paket snack
3. Banjar Dadakan, Jl. Ken Arok No. 20 (Pukul 13.00 WITA – selesai)
Disalurkan bantuan:
Baca Juga:60 paket sembako
30 dus air mineral
7 dus mie instan
1 kresek popok bayi
1 kresek pakaian layak pakai
25 paket snack
1 dus biskuit
4 dus Aqua Cleo
Baca Juga:Kegiatan bakti sosial ini merupakan bagian dari upaya preventif dan tanggap darurat yang dilakukan Ditbinmas Polda Bali bersama mitra keamanan.
Selain menyalurkan bantuan, kegiatan ini juga menjadi ajang edukasi mengenai pentingnya kesiapsiagaan, sistem peringatan dini, dan pengetahuan evakuasi dalam menghadapi bencana.
"Kita tidak bisa menghindari bencana alam, tapi kita bisa mempersiapkan diri. Dan hari ini, kita tunjukkan bahwa solidaritas dan gotong royong masih menjadi kekuatan utama masyarakat Bali," tambah Suwandi.
Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan pesan-pesan edukatif kepada masyarakat setempat agar tetap waspada serta menjaga lingkungan sekitar sebagai langkah mitigasi bencana di masa depan.*
JAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, Selasa (4/11/2025), meninjau sekaligus meresmikan hall baru Stasiun Tanah Abang,
Nasional
JAKARTA Ketua DPR RI, Puan Maharani, membuka rapat paripurna ke7 Masa Persidangan II Tahun Sidang 20252026, Selasa (4/11/2025), menegask
Nasional
LABUHAN DELI Tim Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Cabang Kejaksaan Negeri (Cabjari) Deli Serdang melakukan penggeledahan di Kantor Kement
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Sorotan media internasional The Guardian terkait potensi Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi kota hantu mendapat respons langsung
Nasional
MEDAN Apple akhirnya membuka akses penuh App Store melalui peramban web. Langkah ini memungkinkan pengguna untuk menjelajah, mencari, dan
Sains & Teknologi
BATU BARA Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Labuhan Ruku kembali meresmikan layanan Warung Telekomunikasi Khusus Pemasyarakatan (Wartelsu
Nasional
BATU BARA Warga Desa Suka Jaya, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara dikejutkan oleh kebakaran hebat yang terjadi pada Selasa (4
Peristiwa
JAKARTA Malam ini, Selasa (4/11/2025), warga Indonesia berkesempatan menyaksikan fenomena langit menakjubkan supermoon terbesar tahun ini
Peristiwa
JAKARTA Mantan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan kembali muncul di hadapan publik di tengah gaduhnya isu utang proyek kereta cepat Jaka
Nasional
SIBOLGA Kepolisian Resor (Polres) Sibolga menetapkan lima tersangka dalam kasus penganiayaan yang menewaskan seorang korban di Masjid Ag
Hukum dan Kriminal