
Warga Pohsanten dan Mendoyo Gelar Gotong Royong Bersihkan Sampah di Jembatan Penghubung
JEMBRANA Puluhan warga Desa Pohsanten bersama aparatur desa dan unsur TNIPolri melaksanakan kegiatan gotong royong membersihkan sampah yan
Nasional
DELI SERDANG -Banjir bandang melanda Dusun I, Desa Cinta Damai, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, pada Minggu malam (26/11/2024). Bencana ini telah mengakibatkan kerusakan parah pada rumah warga dan fasilitas umum. Namun, hingga kini, warga terdampak belum menerima bantuan yang memadai dari pemerintah, baik di tingkat desa maupun kabupaten.
Para korban terlihat sibuk menyelamatkan barang-barang yang masih dapat digunakan sambil menyuarakan kekecewaan terhadap lambannya respons pemerintah.”Di mana peran pemerintah saat warganya terkena musibah seperti ini?” ujar seorang warga dengan nada kesal, Rabu (27/11/2024).
Baca Juga:
Menurut warga, hingga saat ini, belum ada bantuan berupa makanan, air bersih, atau alat kebersihan yang diberikan. Bahkan, pemerintah desa maupun kabupaten belum terlihat meninjau lokasi kejadian secara langsung.”Kami sangat membutuhkan makanan, air bersih, dan peralatan untuk membersihkan rumah. Tapi sampai sekarang, tidak ada bantuan yang datang,” kata seorang ibu rumah tangga yang menjadi korban banjir.
Banjir bandang ini diduga akibat meluapnya sungai di sekitar desa karena curah hujan yang tinggi, diperparah oleh buruknya sistem drainase dan penumpukan sampah di saluran air.Kepala Desa Klaim Sudah Memberikan Bantuan, Warga Membantah Sementara itu, saat dikonfirmasi oleh wartawan BITV, Kepala Desa Cinta Damai mengklaim pihaknya telah memberikan bantuan berupa nasi bungkus kepada warga terdampak.
Baca Juga:
“Kami sudah mendistribusikan nasi bungkus kepada warga yang terdampak bencana,” ujar kepala desa.Namun, pernyataan tersebut bertolak belakang dengan pengakuan beberapa warga di lokasi. Mereka mengaku tidak menerima bantuan apapun hingga hari ini.
“Kami tidak pernah menerima bantuan seperti yang dikatakan kepala desa. Jangan cuma sekadar klaim, kami butuh aksi nyata,” tegas seorang warga.Warga berharap pemerintah segera turun tangan dan memberikan bantuan yang sesuai kebutuhan, mengingat banyak korban masih kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari akibat bencana ini.
“Janji itu tidak akan membantu kami bertahan. Kami butuh tindakan nyata, sekarang juga,” ujar seorang warga lainnya dengan nada kesal.
(N/014)
JEMBRANA Puluhan warga Desa Pohsanten bersama aparatur desa dan unsur TNIPolri melaksanakan kegiatan gotong royong membersihkan sampah yan
NasionalBANDA ACEH Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Aceh, H. Sudirman atau yang akrab disapa Haji Uma, memberikan apresiasi kepada j
Hukum dan KriminalSINGKIL Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, menghadiri acara syukuran masyarakat Singkil atas kembalinya empat pulau yang sebelumnya sempat ber
PemerintahanBANDA ACEH Rencana penyatuan fungsi penyidik dan penuntut dalam Revisi Kitab UndangUndang Hukum Acara Pidana (RKUHAP) kembali menuai kr
Hukum dan KriminalPAPUA TENGAH Di tengah ketegangan yang masih menyelimuti wilayah pegunungan Papua Tengah akibat konflik bersenjata, Satgas Yonif 700/Wira
NasionalPAPUA TENGAH Di tengah cuaca mendung dan udara dingin pegunungan Papua, prajurit TNI dari Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti (WYC) menunju
NasionalMEDAN Kasus korupsi proyek jalan di Sumut yang menyeret pejabat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta anggota legislatif me
Hukum dan KriminalPENANGKAPAN Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumut, Topan Obaja Putra Ginting dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT
Hukum dan KriminalBANDA ACEH Majelis Pengurus Wilayah Ikatan Cendekiawan Muslim seIndonesia (ICMI) Aceh menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Gubernu
PemerintahanBALI Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Bali hari ini, Minggu (29/6/2025). Sejum
Nasional