Tiga Petugas Basarnas Hanyut Saat Mencari Korban di Sungai Lau Biang, Karo: Pencarian Berlanjut

SUMUT -Dalam sebuah insiden tragis, tiga petugas Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) dilaporkan hilang setelah perahu yang mereka gunakan terbalik saat mencari korban hanyut di Sungai Lau Biang, Desa Limang, Kecamatan Tigabinanga, pada Rabu (16/10/2024) sore. Kejadian ini menyoroti bahaya yang dihadapi oleh petugas saat melaksanakan tugas penyelamatan.

Kapolsek Tigabinanga, Iptu Solo Bangun, menjelaskan bahwa tim Basarnas saat itu sedang melakukan pencarian terhadap seorang korban bernama Jesplinta Sebayang yang sebelumnya dilaporkan hanyut. “Perahu yang digunakan tim Basarnas terbalik dan terbawa arus deras Sungai Lau Biang, mengakibatkan beberapa anggota tim hanyut,” ungkap Solo.

Setelah kejadian tersebut, pihak kepolisian, TNI, dan tim Basarnas segera melakukan upaya pencarian di sepanjang aliran Sungai Lau Biang. Pencarian yang intensif dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk warga setempat yang turut membantu. Sekitar pukul 17.00 WIB, salah satu anggota tim, Robbi Daniel (29), berhasil ditemukan dalam keadaan selamat di aliran Sungai Lau Biang, Desa Ujung Deleng, Kecamatan Kutabuluh.

Namun, nasib tiga petugas lainnya, yakni Tengku Rahmad Syahputra (38), Dodi (30), dan Jerry (30), masih menjadi tanda tanya. “Tiga anggota Basarnas lainnya yang turut dalam pencarian hingga kini belum ditemukan,” kata Solo, menambahkan bahwa upaya pencarian akan terus dilanjutkan hingga semua korban ditemukan.

Pencarian ini terhambat oleh kondisi cuaca dan arus sungai yang cukup deras, sehingga tim pencari harus ekstra hati-hati. Masyarakat setempat juga diimbau untuk tetap waspada dan tidak berusaha mendekati area berbahaya di sekitar sungai.

Insiden ini menjadi pengingat akan risiko yang dihadapi oleh petugas Basarnas dan tim penyelamat lainnya dalam menjalankan tugas mereka. Banyak dari mereka yang terjun langsung ke lapangan, sering kali mempertaruhkan keselamatan demi menyelamatkan nyawa orang lain.

Kepala Basarnas, serta pihak-pihak terkait, terus memberikan dukungan dan informasi terbaru mengenai upaya pencarian yang sedang berlangsung. Masyarakat juga diharapkan mendoakan keselamatan para petugas yang masih hilang, agar segera ditemukan dengan selamat.

Kejadian ini menunjukkan betapa berbahayanya tugas penyelamatan yang dilakukan oleh petugas Basarnas. Dengan kondisi yang tidak menentu dan tantangan yang dihadapi di lapangan, kerja keras dan dedikasi mereka patut diacungi jempol. Diharapkan, pencarian yang sedang dilakukan dapat membuahkan hasil positif dan mengembalikan anggota tim yang hilang kepada keluarganya.

(N/014)