
Awas! 5 Makanan Ini Bisa Bikin Ginjal Rusak, Ini Kata Dokter
MEDAN Ginjal berperan vital dalam menyaring racun, menjaga keseimbangan cairan, dan mengatur tekanan darah. Namun, pola makan yang buruk
KesehatanJAKARTA – Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop berbasis Chromebook senilai Rp9,9 triliun.
Pengumuman penetapan tersangka disampaikan langsung oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Anang Supriatna, di Gedung Kejagung, Jakarta, Kamis (4/9/2025).
"Sebelumnya penyidik telah menetapkan empat orang sebagai tersangka. Perkembangan saat ini, penyidik telah menetapkan kembali satu orang tersangka dengan inisial NAM," ujar Anang.
Baca Juga:
Penetapan Nadiem sebagai tersangka dilakukan setelah ia menjalani tiga kali pemeriksaan sebagai saksi, yakni pada 23 Juni, 15 Juli, dan terakhir pada 4 Agustus 2025.
Diduga Ubah Spesifikasi Laptop, Timbulkan Kerugian Negara
Baca Juga:
Kasus ini bermula dari rencana pengadaan bantuan peralatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk jenjang SD, SMP, dan SMA pada tahun 2020.
Saat itu, tim pengadaan awalnya merekomendasikan penggunaan laptop berbasis Windows.
Namun, Kemendikbudristek menggantinya dengan laptop berbasis Chromebook berdasarkan kajian baru.
Kejagung menduga, perubahan spesifikasi tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan lapangan dan didasarkan pada pemufakatan jahat, yang kemudian merugikan negara.
Sebelum Nadiem, Kejagung telah menetapkan empat orang tersangka dalam kasus ini:
- Jurist Tan (JT) – Mantan Staf Khusus Mendikbudristek
- Ibrahim Arief (IA) – Konsultan perorangan
- Mulyatsyah (MUL) – Mantan Direktur SMP Kemendikbudristek
- Sri Wahyuningsih (SW) – Mantan Direktur Sekolah Dasar Kemendikbudristek
Dari keempat tersangka tersebut, Ibrahim Arief dikenai tahanan kota karena alasan kesehatan, sementara Jurist Tan hingga kini masih berada di luar negeri.
Kejagung menyebut, kerugian negara akibat proyek pengadaan Chromebook ini mencapai sekitar Rp1,98 triliun.
Profil Singkat Nadiem Makarim
Nadiem Anwar Makarim lahir di Singapura pada 4 Juli 1984.
Ia merupakan anak dari pasangan Nono Anwar Makarim, seorang pengacara dan aktivis keturunan Minang-Arab, dan Atika Algadri, penulis lepas sekaligus putri dari tokoh kemerdekaan Hamid Algadri.
Pendidikan Nadiem terbilang mentereng. Ia menyelesaikan studi di:
- Brown University (Amerika Serikat), jurusan Hubungan Internasional (BA)
- London School of Economics (pertukaran pelajar)
- Harvard Business School, meraih gelar MBA (Master of Business Administration)
Setelah menamatkan pendidikan, Nadiem bekerja di McKinsey & Company Jakarta, kemudian menjadi:
- Co-founder & Managing Director Zalora Indonesia
- Chief Innovation Officer di Kartuku
Pada tahun 2011, Nadiem mendirikan Gojek, sebuah layanan ojek berbasis aplikasi yang kemudian berkembang menjadi super-app dengan berbagai layanan seperti transportasi, logistik, makanan, hingga pembayaran digital (GoPay).
Gojek bahkan meraih status decacorn dengan valuasi lebih dari US$10 miliar.
Kesuksesan Gojek mengantar Nadiem ke dunia politik.
Pada tahun 2019, Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menunjuknya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dan kemudian menjabat sebagai Mendikbudristek setelah penggabungan kementerian.
Ia menjadi menteri termuda dalam Kabinet Indonesia Maju saat itu.
Pasal yang Dilanggar
Atas dugaan keterlibatan dalam pengadaan Chromebook, Nadiem dan para tersangka lain dijerat dengan:
- Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi,
- Sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001
- Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP
Nadiem ditahan untuk keperluan penyidikan dengan masa penahanan awal selama 20 hari.
Kejagung menegaskan bahwa penahanan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak Nadiem Makarim atau kuasa hukumnya.*
(sn/a008)
MEDAN Ginjal berperan vital dalam menyaring racun, menjaga keseimbangan cairan, dan mengatur tekanan darah. Namun, pola makan yang buruk
KesehatanSIDOARJO Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan suntikan semangat langsung kepada para pemain Timnas Indonesia U23 jelang laga krusi
OlahragaJAKARTA Di era digital saat ini, ponsel pintar bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga menjadi pusat aktivitas finansial dan data priba
Sains & TeknologiJAKARTA Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) sekaligusSekretaris Jenderal Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS), Abd
NasionalGARUT Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Nandi Juliawan, yang lebih dikenal dengan nama panggung Encuy Preman Pensiun, dite
PeristiwaJAKARTA Sosok ibu berjilbab pink yang menjadi ikon simbol tuntutan gerakan 178 dalam aksi demonstrasi Agustus 2025 akhirnya terungkap m
NasionalMEDAN Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) melalui Program Studi Ilmu Falak dan Observatorium Ilmu Falak (OIF UMSU) akan mengg
PendidikanBANDA ACEH Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Banda Aceh menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke VI, Ahad (
PolitikTAKENGON Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh Tengah menggelar kegiatan coffee morning bersama insan pers, K
NasionalTAPANULI TENGAH Dalam upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), Polres Tapanuli Tengah (Tapteng) menggela
Nasional