BREAKING NEWS
Sabtu, 25 Oktober 2025

Banjir di Jakarta Meluas Jadi 6 RT Sabtu Sore Ini, Ketinggian Capai 120 Cm

BITVonline.com - Sabtu, 06 Juli 2024 10:25 WIB
Banjir di Jakarta Meluas Jadi 6 RT Sabtu Sore Ini, Ketinggian Capai 120 Cm
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan perkembangan terbaru terkait genangan banjir yang melanda sejumlah kawasan di Jakarta pada Sabtu sore. Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, menyampaikan bahwa pada pukul 16.00 WIB, banjir telah meluas dan merendam enam Rukun Tetangga (RT) di wilayah Jakarta.

“BPBD mencatat genangan saat ini mengalami kenaikan dari 3 RT menjadi 6 RT atau 0,019% dari 30.772 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta,” ungkap Isnawa dalam keterangannya.

Berikut adalah daftar lokasi yang tergenang banjir pada sore ini:

Jakarta Barat

Kelurahan Sukabumi Selatan – Ketinggian air mencapai 120 cm. Kelurahan Sukabumi Utara.

Jakarta Selatan

Kelurahan Petogogan. Kelurahan Pela Mampang.

Jakarta Timur

Kelurahan Rambutan – Ketinggian air mencapai 30 cm. Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Cipinang.

Selain itu, beberapa wilayah yang sebelumnya tergenang kini telah surut, antara lain:

Kelurahan Pluit: 4 RT. Kelurahan Gandaria Utara: 1 RT.

Isnawa Adji memastikan bahwa BPBD DKI Jakarta, bersama dinas terkait, terus melakukan pemantauan ketinggian genangan dan mempercepat proses penyurutan. “Kami akan terus berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memastikan bahwa proses penyurutan berjalan lancar dan cepat. Tim kami telah disiagakan untuk merespons setiap laporan genangan dengan cepat dan tepat,” tambahnya.

Tanggapan Warga dan Upaya Penanggulangan

Sejumlah warga yang terdampak banjir di Kelurahan Sukabumi Selatan, Jakarta Barat, menyatakan kekhawatiran mereka terhadap kemungkinan banjir yang lebih parah jika curah hujan tinggi terus berlanjut. “Air sudah mencapai lutut saya. Kami sangat berharap ada bantuan segera dari pemerintah untuk mengatasi situasi ini,” kata Agus, salah satu warga setempat.

Sementara itu, di Kelurahan Rambutan, Jakarta Timur, warga juga mengalami kesulitan akibat luapan Kali Cipinang yang menyebabkan genangan setinggi 30 cm. “Setiap kali hujan deras, kami selalu was-was karena air dari kali cepat sekali meluap,” ujar Siti, seorang ibu rumah tangga yang tinggal di daerah tersebut.

Untuk mengatasi masalah ini, BPBD DKI Jakarta telah menyiapkan beberapa langkah strategis. Salah satunya adalah penempatan pompa air di lokasi-lokasi strategis yang rawan banjir. “Kami telah menyiapkan pompa air di beberapa titik krusial untuk mempercepat proses penyurutan air. Selain itu, kami juga mengerahkan tim penyelamatan untuk membantu evakuasi warga jika diperlukan,” jelas Isnawa.

Selain itu, upaya koordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga terus dilakukan untuk memantau perkembangan cuaca dan memperkirakan curah hujan yang akan datang. “Kami terus berkomunikasi dengan BMKG untuk mendapatkan informasi terbaru tentang kondisi cuaca. Informasi ini sangat penting untuk merencanakan langkah-langkah antisipasi yang lebih efektif,” lanjutnya.

BPBD DKI Jakarta juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika terjadi peningkatan ketinggian air di wilayah mereka. “Kami mengajak seluruh warga Jakarta untuk selalu waspada dan melaporkan setiap kejadian banjir atau genangan air ke posko terdekat atau melalui aplikasi JAKI. Partisipasi aktif dari masyarakat sangat membantu dalam penanganan banjir ini,” tutup Isnawa.

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan banjir yang melanda Jakarta dapat segera teratasi dan aktivitas warga dapat kembali normal. BPBD DKI Jakarta berkomitmen untuk terus meningkatkan koordinasi dan upaya penanggulangan banjir demi keselamatan dan kenyamanan warga ibu kota.

(N/014)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru