BREAKING NEWS
Sabtu, 21 Juni 2025

Terungkap, Alasan Almarhum Tanri Abeng Enggan Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan

BITVonline.com - Minggu, 23 Juni 2024 07:01 WIB
72 view
Terungkap, Alasan Almarhum Tanri Abeng Enggan Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA –Tanri Abeng, seorang tokoh yang pernah berjasa besar bagi negara ini, memilih untuk tidak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) meskipun telah menerima tawaran tersebut sebelum wafat. Mantan Menteri BUMN ini, semasa hidupnya, selalu bersyukur atas pencapaian yang melebihi impiannya.

Tanri Abeng, yang tutup usia di RS Medistra, Jakarta, pada Minggu (23/6/2024) dini hari, menghembuskan nafas terakhirnya dalam kedamaian. Tokoh kelahiran Selayar, 7 Maret 1942 ini, dikenal sebagai seorang entrepreneur sukses dan mantan kepercayaan Presiden Soeharto dan BJ Habibie. Ia meninggalkan jejak karir yang mengesankan di berbagai bidang strategis, mulai dari bisnis hingga pendidikan.

Cita-cita yang Sederhana, Prestasi yang Luar Biasa

Baca Juga:

Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan oleh putranya, Emil Abeng, di rumah duka di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Minggu (23/6/2024), terungkap bahwa semasa hidupnya, Tanri Abeng tidak pernah membayangkan pencapaian yang telah diraihnya. “Pak Tanri selalu mengatakan bahwa ‘saya ini merupakan orang yang sangat bersyukur’. Dia bercita-cita hanya menjadi seorang buruh, namun dapat mencapai suatu posisi yang tidak pernah terpikirkan oleh siapa pun di negara ini,” ujar Emil Abeng.

Tanri Abeng yang memulai kariernya dengan cita-cita sederhana ternyata berhasil mencapai puncak prestasi yang tidak pernah ia bayangkan. Keberhasilannya dalam berbagai bidang menunjukkan dedikasi dan kerja kerasnya yang luar biasa.

Baca Juga:

Keputusan untuk Dimakamkan di Makam Keluarga

Sebelum wafat, Tanri Abeng menerima tawaran untuk dimakamkan di TMP, sebuah kehormatan yang diberikan kepada mereka yang telah memberikan kontribusi besar bagi negara. Namun, almarhum memilih untuk dimakamkan di makam keluarga yang berada di kompleks Tanri Abeng University, Ulujami, Jakarta Selatan. “Pak Tanri ditawarkan untuk ditempatkan di Taman Makam Pahlawan, tapi dia merasa bahwa pahlawan itu bisa di mana saja,” ungkap Emil Abeng.

Keputusan ini juga dipengaruhi oleh keberadaan makam istri tercintanya di lokasi yang sama. “Kebetulan kita ada makam keluarga di Tanri Abeng University, di mana ibu saya juga dimakamkan di sana,” tambah Emil.

Jejak Karir yang Menginspirasi

Tanri Abeng yang pernah menjabat sebagai Menteri BUMN pada era pemerintahan Presiden Soeharto tahun 1998 dan pemerintahan BJ Habibie, terus berkiprah di dunia bisnis setelah masa jabatannya. Ia pernah menjadi Komisaris Utama PT Telkom Indonesia, Komisaris Utama PT Pertamina Persero, dan Komisaris Utama PT Bio Farma. Di dunia pendidikan, ia mendirikan Universitas Tanri Abeng pada tahun 2011, sebuah kontribusi signifikan yang menunjukkan dedikasinya terhadap pendidikan sebagai dasar dari segala pencapaian.

Rekan-rekan dan keluarga mengingat Tanri Abeng sebagai sosok yang visioner dan penuh dedikasi. Pesan-pesan dan kontribusinya akan terus dikenang dan menjadi inspirasi bagi banyak orang. “Selama hidup, Pak Tanri selalu mengatakan, bahwa pendidikan adalah dasar dari segalanya,” ungkap Fadel Muhammad, salah satu kolega Tanri Abeng, mengenang pesan mendalam dari sang mendiang.

Pemakaman yang Khidmat

Pantauan di lokasi pada pukul 12.30 WIB, jenazah almarhum diberangkatkan ke Tanri Abeng University untuk dimakamkan. Upacara pemakaman berlangsung khidmat, dihadiri oleh keluarga, kerabat, dan rekan-rekan yang memberikan penghormatan terakhir kepada tokoh yang telah memberikan banyak kontribusi bagi negeri ini.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Penjual Pecel Lele di Trotoar Disebut Bisa Terjerat UU Tipikor, KPK Beri Tanggapan Tegas
Emas Pegadaian Turun Lagi! Antam Kini Rp1,991 Juta per Gram
Tikus Pembawa Virus Mematikan, Pria di Bandung Barat Positif Hantavirus! Ini Gejalanya
Dorong Semangat Belajar! BRI RO Medan Salurkan Bantuan Perlengkapan Sekolah untuk Murid SDN 066650 Medan
Meta Rilis Kacamata Pintar Oakley Meta HSTN Seharga Rp 8,2 Juta, Bisa Rekam Video 3K dan Jawab Pertanyaan Visual
Bupati Padang Lawas Hadiri HUT ke-75 Kodam I/BB, Tegaskan Dukungan untuk TNI sebagai Penjaga Kedaulatan Rakyat
komentar
beritaTerbaru
Kekayaan Kita Untuk Siapa?

Kekayaan Kita Untuk Siapa?

OlehHasrul HarahapSALAH satu tema sentral terhadap sistem ekonomi saat ini adalah apa yang ia sebut sebagai net outflow of national wealth,

Opini