BREAKING NEWS
Jumat, 20 Juni 2025

Tingginya Angka Kasus Tuberkulosis di Kota Medan: Dinas Kesehatan Siapkan Gerakan Cepat Tangkap

BITVonline.com - Jumat, 04 Oktober 2024 11:34 WIB
104 view
Tingginya Angka Kasus Tuberkulosis di Kota Medan: Dinas Kesehatan Siapkan Gerakan Cepat Tangkap
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN -Dinas Kesehatan Sumatera Utara mengungkapkan bahwa Kota Medan menjadi lokasi dengan angka tertinggi kasus tuberkulosis (TB) di provinsi tersebut. Menanggapi situasi ini, Kepala Dinas Kesehatan Medan, Yudha Setiawan, mengakui bahwa tingkat infeksi TB di daerahnya cukup signifikan.

“Benar, angka penyakit TB untuk Kota Medan tahun ini cukup tinggi. Untuk data pastinya nanti akan saya cek,” kata Yudha saat dihubungi oleh Awak Media, Jumat (4/10/2024). Ia menjelaskan bahwa pemerintah kota telah mengambil langkah cepat untuk menanggulangi masalah ini, dengan harapan dapat menurunkan angka infeksi TB.

Yudha menjelaskan bahwa upaya penanggulangan dilakukan melalui kerjasama dengan perusahaan swasta Halodoc. Program skrining TB akan diterapkan di beberapa Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) di Medan secara bertahap. “Untuk yang terbaru ini, program skrining telah dilakukan di beberapa Puskesmas Medan Baru, Puskesmas Sunggal hingga Puskesmas PB Selayang II,” ujarnya.

Baca Juga:

Skrining ini telah dimulai pada tanggal 25 September 2024 dan akan terus berlanjut. Targetnya, dalam waktu 41 hari ke depan, pihaknya akan menyasar 6.000 orang untuk menjalani skrining. “Kami akan menjadwalkan skrining ini di 41 Puskesmas Kota Medan,” tambah Yudha.

Salah satu faktor yang menyebabkan tingginya angka kasus TB, menurut Yudha, adalah minimnya pengetahuan masyarakat mengenai ciri-ciri dan gejala awal penyakit ini. Oleh karena itu, program skrining ini tidak hanya bertujuan untuk menemukan kasus baru, tetapi juga untuk memberikan edukasi secara rutin tentang penyakit TB kepada masyarakat.

Baca Juga:

Berdasarkan data yang diperoleh Awak Media , dari Januari hingga Oktober 2024, Kota Medan telah melaporkan sebanyak 14.690 kasus TB. Angka ini menunjukkan bahwa Dinas Kesehatan Medan berupaya aktif dalam mencari dan mendeteksi kasus-kasus TB melalui sistem jemput bola.

Dengan langkah-langkah ini, Dinas Kesehatan Medan berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan menekan angka infeksi TB di kota tersebut. “Kami percaya bahwa dengan pengetahuan yang lebih baik, masyarakat dapat mengenali gejala penyakit lebih awal dan mendapatkan pengobatan yang diperlukan,” tutup Yudha.

Melihat situasi ini, Dinas Kesehatan Medan berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan berbagai pihak guna menanggulangi masalah kesehatan yang menjadi perhatian publik ini. Dengan upaya sistematis dan berkelanjutan, diharapkan Kota Medan dapat berangsur-angsur menurunkan angka infeksi TB dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
TPG Kepsek Taput Cair: Terimakasih Pak Bupati...!
Curi Motor Saat Korban Salat, Pelaku Dit3mbak Polisi Usai Berupaya Kabur
BCA Gelar Data Conference 2025, Dorong Penerapan AI yang Etis dan Bertanggung Jawab di Indonesia
Sekjen Pemuda Pancasila: Jika Dianggap Meresahkan, Pemerintah Harus Bina Kami
Meninggal Akibat Keracunan Logam Berat dari Termos yang Dipakai 10 Tahun, Ini Penjelasan Dokter!
Ancaman Perang Membesar, WNI di Iran Dipastikan Pulang ke Indonesia 22 Juni
komentar
beritaTerbaru