
Overstay dan Palsukan Identitas, WNA Asal India Dideportasi Imigrasi Polonia Medan
MEDAN Kantor Imigrasi Kelas I TPI Polonia Medan akan mendeportasi seorang Warga Negara Asing (WNA) asal India berinisial GS, karena melang
Hukum dan KriminalMEKKAH - Menteri Agama Nasaruddin Umar membantah keras adanya praktik pungutan liar (pungli) dalam pelaksanaan safari wukuf pada puncak ibadah haji 2025.
Ia menegaskan bahwa seluruh layanan dalam program safari wukuf diberikan secara gratis kepada jemaah lansia, sakit, dan yang tidak memungkinkan mengikuti wukuf reguler di Arafah.
Pernyataan itu disampaikan Nasaruddin di Kantor Daker Makkah, Rabu (11/6), menyusul adanya isu yang dilontarkan oleh Wakil Kepala Badan Pengelola Haji (BP Haji), Dahnil Anzar Simanjuntak, terkait dugaan adanya pungli yang diterima dari laporan jemaah di hotel transit di Makkah.
Baca Juga:
"Mengenai isu bahwa ada pungutan safari wukuf, kami juga sudah clear-kan kemarin bersama Pak Dirjen. Sekali lagi saya sampaikan, tidak benar adanya itu," tegas Nasaruddin.
Ia menjelaskan bahwa dugaan pungli yang mencuat berasal dari layanan lain yang dilakukan oleh Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) kepada jemaah badal haji, seperti paket layanan di Armuzna maupun di Masjidil Haram.
Baca Juga:
Nasaruddin menekankan bahwa hal itu tidak terkait langsung dengan safari wukuf.
"Jadi memang ada pungutan dilakukan oleh KBIH untuk badal haji itu. Tapi itu konteksnya berbeda dengan safari wukuf," ujarnya.
Meski demikian, Kementerian Agama tetap menurunkan tim investigasi untuk menindaklanjuti isu tersebut dan memastikan tidak ada penyalahgunaan wewenang oleh pihak manapun.
Sebelumnya, Dahnil Anzar sempat melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah hotel transit jemaah safari wukuf di kawasan Aziziyah, Makkah.
Ia mengaku mendapatkan laporan dari jemaah soal dugaan pungutan untuk layanan yang semestinya gratis.
"Safari wukuf itu gratis. Kalau ada yang meminta bayaran, itu artinya bohong dan penipuan," kata Dahnil, Senin (9/6).
Namun, Dahnil tidak menyebutkan secara spesifik oknum yang dimaksud, apakah berasal dari petugas resmi atau pihak luar.
MEDAN Kantor Imigrasi Kelas I TPI Polonia Medan akan mendeportasi seorang Warga Negara Asing (WNA) asal India berinisial GS, karena melang
Hukum dan KriminalTOBA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melakukan modifikasi cuaca atau hujan buatan selama enam hari, sejak 26 hingga 3
PeristiwaMEDAN Harga daging ayam ras di Kota Medan mengalami lonjakan signifikan menjelang akhir Juli 2025. Berdasarkan pantauan di dua pasar tradi
EkonomiBANDA ACEH Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Daerah Iskandar Muda menggelar Lomba Mewarnai
NasionalMADINA Ketua DPRD Mandailing Natal (Madina), H. Erwin Efendi Lubis, kembali menegaskan pentingnya kesadaran kolektif dalam memerangi bahay
NasionalJAKARTA Sidang perkara penyalahgunaan narkoba yang menjerat musisi senior Fariz Roestam Munaf atau Fariz RM kembali ditunda oleh Pengadila
EntertainmentRIAU Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menegaskan kesiapannya untuk berkantor di mana saja, baik di Ibu Kota Nusantara (IKN) maupun di
NasionalJAKARTA Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta kembali menggelar sidang lanjutan kasus dugaan korupsi dana investasi PT Taspen
NasionalPEMATANG SIANTAR Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Pematangsiantar, Julham Situmorang, mangkir dari panggilan resmi yang dijadwalka
Hukum dan KriminalDELI SERDANG Kebakaran hebat melanda ruang produksi pabrik PT Rusindo Prima Food Industri yang berlokasi di Dusun II Pasar VII Cina, Desa
Peristiwa