BREAKING NEWS
Sabtu, 31 Mei 2025

Kenaikan Gaji Guru 2025: Tunjangan Non-ASN Hanya Naik Rp500 Ribu, Bukan Rp2 Juta

BITVonline.com - Minggu, 01 Desember 2024 03:31 WIB
69 view
Kenaikan Gaji Guru 2025: Tunjangan Non-ASN Hanya Naik Rp500 Ribu, Bukan Rp2 Juta
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA – Kabar mengenai kenaikan gaji guru yang diumumkan oleh Presiden Prabowo Subianto saat Puncak Peringatan Hari Guru di Velodrome Rawamangun, Jakarta Timur pada Kamis (28/11/2024), ternyata menimbulkan kebingungannya sendiri di kalangan para tenaga pendidik. Awalnya, banyak yang berharap adanya kenaikan signifikan, dengan informasi yang beredar menyebutkan kenaikan sebesar Rp2 juta mulai tahun 2025. Namun, kenyataannya, kenaikan gaji tersebut tidak sebesar yang diharapkan.

Presiden Prabowo dalam pidatonya menjelaskan, bahwa tambahan kesejahteraan bagi guru ASN (Aparatur Sipil Negara) akan setara dengan satu kali gaji pokok, sementara guru non-ASN atau honorer yang telah mengikuti Sertifikasi Pendidikan Guru (PPG) akan mendapatkan tunjangan profesi sebesar Rp2 juta.

“Saya bisa menyampaikan bahwa kita walaupun baru berkuasa satu bulan, kami sudah bisa mengumumkan bahwa kesejahteraan guru bisa kita tingkatkan,” ujar Prabowo saat acara tersebut.

Baca Juga:

Namun, setelah beberapa klarifikasi, ternyata angka yang diumumkan tersebut tidak sepenuhnya akurat. Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Aceh Utara, Qusthalani, menjelaskan bahwa tunjangan profesi yang akan diterima guru non-ASN, yang sebelumnya mendapatkan Rp1,5 juta, hanya akan naik Rp500 ribu, bukan Rp2 juta sebagaimana yang diharapkan.

“Sebenarnya kenaikan gaji itu hanya Rp500.000 untuk guru non-ASN. Gaji guru non-ASN yang lulus PPG saat ini sebesar Rp1,5 juta. Pada tahun 2025, mereka akan mendapatkan Rp2 juta,” ungkap Qusthalani. Ia juga menambahkan, kenaikan tersebut berlaku untuk guru non-ASN yang memenuhi syarat, seperti wajib mengajar 24 jam per minggu.

Baca Juga:

Kenaikan tunjangan profesi bagi guru non-ASN memang disambut baik, tetapi beberapa pihak merasa kecewa karena mereka berharap tunjangan tersebut akan meningkat jauh lebih signifikan. Untuk guru ASN, meskipun mendapatkan tambahan kesejahteraan yang setara dengan satu kali gaji pokok, perubahan ini sebenarnya sudah menjadi kebijakan tahunan yang diterapkan sejak sebelumnya.

Dengan adanya klarifikasi ini, muncul pertanyaan apakah informasi yang disampaikan Presiden Prabowo mengenai gaji guru yang naik Rp2 juta sudah disampaikan dengan akurat. Para guru berharap pemerintah bisa memberikan lebih banyak perhatian terhadap kesejahteraan mereka, mengingat peran penting mereka dalam mencerdaskan generasi bangsa.

(JOHANSIRAIT)

Tags
beritaTerkait
Dua Oknum Kades di Ngawi Terlibat Sindikat Uang Palsu, Polisi Ungkap Jaringan Antarprovinsi
Puting Beliung Terjang Aceh Tenggara, 14 Rumah Warga Rusak
Setelah Viral, Mandor Kebersihan di Medan Barat Dikembalikan ke Posisi Semula, DPRD Medan Akan Panggil Camat
14 Pekerja Tambang Tewas Tertimbun Longsor di Gunung Kuda Cirebon, Status Darurat Bencana Ditetapkan
Pria Asal Manado Diciduk di Mobil Bersama 2 Wanita, Diduga Lakukan TPPO Lewat Aplikasi MiChat
BBM Langka di Bengkulu, PB HMI Desak Percepatan Normalisasi Alur Pelabuhan Pulau Baai
komentar
beritaTerbaru