
Desa Sait Ni Huta Jadi Tuan Rumah Hari Ulos 2025, Angkat Kembali Jati Diri Batak
SAMOSIR Perayaan Hari Ulos akan kembali digelar pada Jumat, 17 Oktober 2025 di Desa Sait Ni Huta, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosi
Seni dan Budaya
BITVONLINE.COM -Video lawas Gus Miftah yang diduga melecehkan seniman senior Yati Pesek kembali viral di media sosial setelah dibagikan oleh akun X @addtaufiq pada Kamis (5/12/2024). Dalam video tersebut, Gus Miftah melontarkan pernyataan yang dianggap merendahkan Yati Pesek, termasuk menggunakan kata-kata bernada seksis dan tidak pantas.
Rekaman itu awalnya diunggah melalui kanal YouTube Miftah Maulana pada 5 Maret 2022. Kini, video tersebut memicu perdebatan publik tentang kredibilitas Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden untuk Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Dalam video yang menjadi sorotan, Gus Miftah terdengar menggunakan kalimat bernada merendahkan, seperti: “Kulo niki bersyukur Bude Yati elek. Nek ayu dadi lonte, to?” (Saya bersyukur Bude Yati jelek. Kalau cantik jadi pelacur kan?).
Yati Pesek, yang berada di atas panggung bersamanya, terlihat menunjukkan ekspresi tidak nyaman atas pernyataan tersebut. Dia sempat merespons, “Saiki sampeyan arepa enom dadi guruku lho”, (Sekarang kamu meskipun muda jadi guruku lho), tetapi tanggapan itu tidak menghentikan Gus Miftah melanjutkan candaan bernada ofensif.
Video ini memicu gelombang kritik dari warganet yang menilai tindakan Gus Miftah tidak pantas untuk seseorang dengan posisi publik seperti dirinya.
“Seorang tokoh agama kok mulutnya seperti ini? Bagaimana ini bisa dianggap pantas untuk posisi Utusan Khusus Presiden?” tulis salah satu pengguna X di kolom komentar.
Sejumlah pihak juga mempertanyakan bagaimana seorang publik figur seperti Gus Miftah dapat melontarkan kata-kata yang dinilai seksis dan misoginis terhadap seniman senior yang dihormati seperti Yati Pesek.
Sebelum video ini kembali mencuat, Gus Miftah juga menuai kontroversi akibat komentarnya yang dianggap menghina penjual es teh. Kritik ini menambah panjang daftar perdebatan publik terkait ucapan-ucapan Gus Miftah di berbagai kesempatan.
Hingga berita ini ditulis, Gus Miftah belum memberikan klarifikasi atau tanggapan resmi terkait viralnya video tersebut.
Publik mendesak agar tokoh masyarakat dan pemuka agama lebih berhati-hati dalam ucapan maupun tindakan, terutama saat berada di ruang publik. Selain itu, video ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga penghormatan antarindividu, terlebih terhadap seniman yang telah memberikan kontribusi besar dalam dunia seni budaya tanah air.
(N/014)
SAMOSIR Perayaan Hari Ulos akan kembali digelar pada Jumat, 17 Oktober 2025 di Desa Sait Ni Huta, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosi
Seni dan BudayaTANGERANG Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyatakan keyakinannya bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai 6 p
EkonomiJAKARTA Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan komitmennya dalam memberantas korupsi yang ia gambarkan sebagai penyaki
Hukum dan KriminalPEMATANGSIANTAR Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Kahiyang Ayu, mela
PemerintahanDAIRI Anggota Komisi VII DPR RI, Bane Raja Manalu, mendesak agar aktivitas perambahan hutan atau deforestasi di wilayah Desa Parbuluan V
NasionalJAKARTA Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyampaikan kritik tajam terhadap sebagian politisi di tanah air yang dinilainya e
EkonomiBADUNG Kejaksaan Negeri (Kejari) Badung resmi menerima pelimpahan tersangka dan barang bukti (Tahap II) kasus pembunuhan berencana yang
Hukum dan KriminalMEDAN Seorang warga Kecamatan Medan Timur, Mawardi (61), resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kepolisian Sektor (Polsek) Medan Timur
Hukum dan KriminalJAKARTA Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni kembali menjadi sorotan publik setelah beberapa waktu tak terdengar kabarnya pascake
PolitikJAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan bahwa cuaca panas ekstrem yang melanda sebagian besar wilaya
Peristiwa