
Viral Aksi Separatis di Forum PBB UNPFII, Pemerintah Indonesia Tegaskan Tidak Toleransi Separatisme
JAKARTA Sebuah video yang menunjukkan aksi sekelompok individu mengacungkan selebaran bernada separatis di ruang sidang United Nations Perm
Nasional
BANDUNG -Raffi Ahmad, selebriti ternama Indonesia, baru-baru ini mendapat sorotan tajam dari publik menyusul reaksi kontroversial terhadap polemik revisi Undang-Undang Pilkada. Saat masyarakat, buruh, mahasiswa, dan artis melakukan unjuk rasa besar-besaran untuk menolak revisi tersebut, Raffi Ahmad terlihat mendampingi Gibran Rakabuming Raka dan Zulkifli Hasan dalam kunjungan ke Lembang, Bandung, Jawa Barat. Keberadaan Raffi di tengah ketegangan ini memicu berbagai tanggapan negatif di kalangan netizen.
Polemik mengenai revisi UU Pilkada semakin memanas ketika Raffi Ahmad mengunggah cuitan dari Wakil Ketua DPR-RI Sufmi Dasco Ahmad setelah pembatalan revisi tersebut. Alih-alih mendapatkan dukungan, cuitan Raffi justru menuai hujatan dari puluhan ribu netizen. Kritik tajam ini mencerminkan ketidakpuasan masyarakat terhadap sikap yang dianggap tidak peka terhadap situasi politik dan sosial yang berkembang.
Menanggapi gelombang kritik tersebut, Raffi Ahmad melakukan klarifikasi melalui akun Instagramnya. Dalam pernyataan tersebut, Raffi mengungkapkan dukungannya terhadap keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) dan menghargai upaya masyarakat yang turun ke jalan.
Baca Juga:
“Dengan segala hormat untuk seluruh masyarakat Indonesia, terhadap problematika yang sedang berjalan, saya secara personal mendukung dan mengawal bagaimana keputusan MK,” tulis Raffi dalam klarifikasinya. Ia menambahkan bahwa dia menghargai setiap bentuk aksi, baik itu turun ke jalan atau melalui media sosial, sebagai bagian dari upaya menjaga martabat demokrasi dan keutuhan NKRI.
Reaksi Netizen dan Klarifikasi RaffiMeski Raffi Ahmad menyatakan dukungannya terhadap pergerakan masyarakat, respons netizen tidak menunjukkan perubahan signifikan. Komentar-komentar di media sosial penuh dengan kekecewaan dan kritik terhadap sikap Raffi. Beberapa netizen mengekspresikan rasa kecewa mereka secara terbuka, menilai Raffi sebagai tidak peka terhadap perjuangan rakyat dan situasi sosial yang sedang berlangsung.
Baca Juga:
“Akhirnya gw kecewa juga sama dia. Ya normal sih, dia begini, karena ternyata dia hanya manusia biasa, jadi wajar juga kalau gw kecewa sama dia #unfollow,” ungkap salah satu netizen dengan nada kecewa.
Sementara itu, komentar lain menyoroti ketidakpedulian Raffi terhadap masalah yang dihadapi masyarakat. “Kalian sekeluarga udah kaya raya mas, tolong hargai teman-teman yang berjuang melawan penindasan baik langsung/ga langsung. Bijak aja gunain power yang ada ga sih???? sorry for this moment keknya banyak yang udah ga respect.????,” tulis netizen lain dengan nada kritis.
Raffi Ahmad menekankan dalam klarifikasinya bahwa berbagai bentuk perjuangan masyarakat, baik melalui aksi jalanan maupun media sosial, memiliki tujuan yang sama, yaitu menjaga keutuhan NKRI dan martabat demokrasi. “Baik menyuarakan langsung, turun ke jalan ataupun lewat media sosial, dan cara-cara lainnya yang baik dan bijaksana tanpa anarkis dan provokatif. Saya yakin apapun yang kita lakukan memiliki tujuan yang sama yaitu demi keutuhan NKRI dan martabat demokrasi,” tutup Raffi.
Reaksi keras dari publik terhadap tindakan Raffi Ahmad mencerminkan betapa sensitifnya isu-isu politik dan sosial di Indonesia saat ini. Selanjutnya, akan menarik untuk melihat bagaimana Raffi dan pihak-pihak terkait menangani situasi ini serta bagaimana dampaknya terhadap citra publik dan keterlibatan sosial mereka.
(N/014)
JAKARTA Sebuah video yang menunjukkan aksi sekelompok individu mengacungkan selebaran bernada separatis di ruang sidang United Nations Perm
NasionalLABUHANBATU SELATAN Polres Labuhanbatu Selatan (Labusel) kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberantasan praktik judi online yang meres
Hukum dan KriminalLOMBOK BARAT Sebuah kasus pelecehan seksual yang melibatkan pimpinan pondok pesantren di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), kini teng
Hukum dan KriminalASAHAN Anggota DPRD Asahan, Pajar Prianto (42), resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus judi sabung ayam yang digerebek polisi di ru
Hukum dan KriminalMEDAN Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Sunggal berhasil mengungkap kasus pencurian yang terjadi di dua rumah dinas personel Tentara N
Hukum dan KriminalACEH BESAR Seorang pria bernama Al Ikhramullah (30), warga Dusun Daya Bakri, Desa Badoh, Kecamatan Motasik, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi
Hukum dan KriminalPADANGSIDIMPUAN Walikota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe memimpin apel pemeriksaan kendaraan dinas milik Pemerintah Kota Padangsidimpu
PemerintahanPADANGSIDIMPUAN Pemerintah Kota Padangsidimpuan menunjukkan komitmen kuat dalam memerangi peredaran narkotika. Hal ini ditegaskan langsung
PemerintahanKUTA SELATAN Dalam upaya menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di malam hari, Polsek Kuta Selatan menggelar patrol
NasionalDENPASAR TIMUR Dalam rangka mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan, Bhabinkamtibmas Polsek Denpasar Timur (Dentim) menggel
Nasional