BREAKING NEWS
Senin, 11 Agustus 2025

Natasya, Mahasiswi Korban Penyiraman Air Keras, Jalani Perawatan Intensif di RSUP Dr. Sardjito

BITVonline.com - Jumat, 03 Januari 2025 12:28 WIB
Natasya, Mahasiswi Korban Penyiraman Air Keras, Jalani Perawatan Intensif di RSUP Dr. Sardjito
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

YOGYAKARTA -Natasya, mahasiswi Sekolah Tinggi Pemerintahan Masyarakat Desa (APMD) Yogyakarta, korban penyiraman air keras yang dilakukan oleh mantan pacarnya, masih menjalani perawatan intensif di RSUP Dr. Sardjito. Proses pemulihan diperkirakan membutuhkan waktu hingga dua bulan ke depan.

Manajer Hukum dan Humas RSUP Dr. Sardjito, Banu Hermawan, mengungkapkan bahwa Natasya akan menjalani serangkaian operasi untuk mengatasi luka bakar yang dideritanya.

“Operasi pertama dilakukan minggu ini untuk mengangkat kulit mati, terutama di area wajah dan kelopak mata. Selanjutnya, sekitar dua minggu kemudian, akan dilakukan operasi plastik untuk menambal kulit tersebut. Proses perawatannya masih lama, diperkirakan dua bulan lagi,” ujar Banu, Jumat (3/1/2025).

Baca Juga:

Natasya mengalami luka bakar seluas 18% saat pertama kali tiba di rumah sakit. Saat ini, luka yang tersisa mencapai 10%, namun tergolong berat dengan tingkat keparahan grade 3 dan cukup dalam.

“Rencana ke depan adalah melakukan operasi pemulihan luka dalam tersebut. Tin dakan ini melibatkan kolaborasi antara dokter bedah plastik, dokter mata, dan dokter psikiatri,” tambah Banu.

Baca Juga:

Banu juga menjelaskan bahwa kondisi mata kiri Natasya mengalami kerusakan berat, sementara mata kanan masih dalam tahap evaluasi oleh tim medis.

Proses pemulihan yang panjang ini diharapkan dapat mengembalikan kondisi fisik dan psikologis Natasya. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk keluarga dan lingkungan sekitar, sangat dibutuhkan untuk membantu korban melewati masa sulit ini.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Rondahaim Saragih Garingging: Sang Penjaga Kedaulatan Adat yang Terhapus dari Panggung Nasional
Warga Natal Dukung Polres Madina Tuntaskan Kasus Pembunuhan Siswa SMAN 1 Natal
Renovasi Sekolah Rakyat Tapsel Diduga Jadi Ajang Korupsi
Alokasi Anggaran Sekolah Rakyat Rp7 Triliun Berisiko Disalahgunakan, JPPI Beri Peringatan
IDAI Dorong Pemerintah Perluas Program Cek Kesehatan Gratis untuk Anak Putus Sekolah
Pertamina Tegaskan Tidak Toleransi Penyelewengan BBM Subsidi di Rokan Hilir
komentar
beritaTerbaru