
Pastikan Pelayanan Menyentuh Langsung Masyarakat, Bupati Batu Bara Tinjau Program Berlayar 6
BATU BARA Guna memastikan pelayanan menyentuh langsung masyarakat Bupati Batu Bara Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si bersama Wakil Bup
Pemerintahan
MAKASSAR – Siapa sangka, di balik praktik ilegal yang mengedarkan uang palsu, terdapat proses yang sangat rumit dan panjang. Menurut pengakuan Syahruna, seorang operator mesin uang palsu yang bekerja di lingkungan UIN Makassar, uang palsu yang tampak menyerupai uang asli dan lolos edar memerlukan 19 tahapan produksi yang sangat detail dan teliti.
Proses pembuatan uang palsu ini dimulai dengan tahapan yang rumit, yakni mencetak benang pengaman dan tanda air menggunakan teknik sablon. Setelah itu, lapisan UV dan tinta magnetik ditambahkan agar uang palsu dapat lolos dari pemeriksaan mesin pendeteksi keaslian uang.
Syahruna mengungkapkan bahwa jika satu tahapan saja gagal, seluruh produksi dianggap gagal dan dibuang. Menurutnya, sekitar 50 persen dari total produksi biasanya berakhir dibuang karena tidak memenuhi standar yang ditetapkan. “Ada 19 pekerjaan (tahapan). Karena salah satu saja yang rusak, maka gagal dan dibuang. Jadi dari 19 itu harus lulus semua,” kata Syahruna pada Jumat, 3 Januari 2025.
Tidak hanya itu, Syahruna juga menjelaskan bahwa timnya mampu mengubah satu rim kertas biasa, yang berisi sekitar 500 lembar, menjadi uang palsu senilai Rp100 juta hanya dalam waktu satu jam. Aktivitas ilegal ini dilakukan pada jam-jam sibuk, antara pukul 11.00 hingga 17.00 WITA, untuk menghindari perhatian dari petugas keamanan kampus.
Untuk menghasilkan uang palsu yang berkualitas tinggi, Syahruna dan timnya mengimpor bahan baku, seperti tinta dan kertas khusus, langsung dari China. Mesin cetak yang digunakan pun bukan sembarang mesin, karena harganya mencapai Rp600 juta. Dengan teknologi canggih ini, setiap lembar uang palsu yang dihasilkan memiliki detail yang sangat sulit dibedakan dari uang asli, baik dari segi warna, tekstur, maupun fitur keamanan tambahan.
Kasus ini tentu saja menjadi perhatian besar, mengingat peredaran uang palsu yang semakin sulit dibedakan dengan uang asli. Aktivitas ilegal ini berpotensi merusak perekonomian dan menciptakan masalah sosial yang lebih besar.
(N/014)
BATU BARA Guna memastikan pelayanan menyentuh langsung masyarakat Bupati Batu Bara Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si bersama Wakil Bup
PemerintahanWASHINGTON DC Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali memicu kontroversi global dengan mengumumkan pengenaan tarif tambahan sebesar 1
InternasionalACEH BARAT Setelah menanti selama lebih dari satu dekade, pabrik karet remah milik Hashim Djojohadikusumo, adik Presiden Prabowo Subianto,
EkonomiJAKARTA Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara resmi memberikan tugas khusus kepada Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untu
PemerintahanDENPASAR Pengadilan Negeri Denpasar menjatuhkan vonis pidana penjara 1 tahun 6 bulan terhadap terdakwa Eutachiusia Seilani alias Tachya dal
Hukum dan KriminalBALI Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) resmi melakukan penyelidikan terhadap insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di S
PeristiwaJAKARTA Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Rabu pagi dibuka menguat. IHSG naik sebesar 18,6
EkonomiNAGAN RAYA Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han), bersama Forum Koordinasi Pimpi
NasionalPALUTA Tragedi memilukan terjadi di Dusun Nanggulon, Desa Portibi Jae, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padang Lawas Utara. Seorang ibu muda be
Hukum dan KriminalDENPASAR Dalam upaya mempererat silaturahmi dan mendengar langsung keluhan masyarakat, Polresta Denpasar kembali menggelar program Jumat C
Nasional