
Masjid Raya Jatimulya: Simbol Persatuan dan Pusat Kegiatan Masyarakat yang Terancam
BEKASI Warga dan jamaah Masjid Raya Jatimulya, Bekasi, menolak rencana pembangunan kantor kelurahan di lahan yang selama ini menjadi pusat
Agama
BOGOR –Cecep Nurudin, pria yang sempat viral karena aksi ‘getok harga’ terhadap pengendara mobil di jalur alternatif Puncak, Kabupaten Bogor, akhirnya menyampaikan permohonan maaf. Ia mengakui perbuatannya yang meminta uang sebesar Rp850 ribu untuk jasa pengantaran menggunakan motor menuju pom bensin Tugu, yang sempat menuai reaksi negatif dari masyarakat dan wisatawan.
Dalam sebuah video permohonan maaf yang diunggah pada Minggu (22/12/2024), Cecep, yang lebih dikenal dengan nama Bokep, meminta maaf kepada masyarakat, khususnya kepada pemilik akun TikTok @bylibra yang menjadi korban dalam kejadian tersebut. “Assalamualaikum, nama saya Cecep Nurudin, memohon maaf sebesar-besarnya kepada wisatawan dan masyarakat Puncak, khususnya pemilik akun TikTok @bylibra atas kejadian video viral saya meminta uang sebesar Rp850 ribu jasa pengantaran jalan memakai motor menuju pom bensin Tugu,” ucap Bokep dalam video yang disaksikan.
Bokep juga mengakui bahwa ia telah menerima uang sebesar Rp150 ribu dan Rp100 ribu melalui transfer dari korban. Dengan tulus, ia meminta maaf atas tindakannya tersebut dan berharap permintaan maafnya dapat diterima.
“Demikian permintaan maaf saya ini, mohon maaf yang sebesar-besarnya,” pungkasnya.
Sebelumnya, kejadian viral ini berawal dari unggahan video oleh wanita yang menjadi korban tindakan ‘getok harga’. Melalui akun media sosial TikTok @youracel, korban mengungkapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang telah segera menindaklanjuti kasus ini. “Saya mengucapkan terima kasih terutama kepada pihak Kepolisian Polsek Cisarua dan Polsek Megamendung, Polres Bogor yang telah menindaklanjuti keluhannya dengan cepat,” tulis korban dalam unggahannya.
Kendati demikian, korban juga menyampaikan bahwa ia dan teman-temannya telah memaafkan Bokep atas kejadian tersebut. Ia menganggapnya sebagai musibah yang tidak seharusnya terulang. “Selanjutnya saya mewakili teman-teman saya berharap dari kejadian tersebut agar bisa dijadikan pelajaran dan supaya tidak ada lagi korban selanjutnya,” ujar korban.
Dalam video yang beredar sebelumnya, terlihat percakapan antara pengemudi mobil dan seorang pria yang diduga sebagai joki jalur alternatif, yang meminta uang Rp850 ribu tanpa ada kesepakatan harga sebelumnya. Kejadian ini sempat memicu keresahan di kalangan masyarakat terkait praktik ‘getok harga’ yang sering dilakukan oleh para joki di kawasan Puncak.
Polisi pun langsung bergerak cepat setelah video tersebut viral, dan kini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap oknum-oknum yang terlibat dalam praktik tersebut. Kejadian ini diharapkan dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dan mencegah terjadinya praktik serupa di masa mendatang.
(N/014)
BEKASI Warga dan jamaah Masjid Raya Jatimulya, Bekasi, menolak rencana pembangunan kantor kelurahan di lahan yang selama ini menjadi pusat
AgamaSUMUT Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) menegaskan komitmennya untuk menyukseskan program Sekolah Rakyat (SR), yang men
PemerintahanBANDA ACEH Pemilihan ketua OSIS yang berjalan transparan dan demokratis ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi generasi muda dalam menya
PendidikanMEDAN Meski samasama membayar pajak dan iuran BPJS kesehatan, warga yang tinggal di daerah ternyata masih belum menikmati layanan publi
KesehatanMEDAN Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) telah menerima transfer dana pajak rokok sebesar Rp517 miliar dari pemerintah p
EkonomiTERNATE Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, menyatakan akan segera melakukan koordinasi dengan Menteri Dalam Negeri, Gubernur Papua Bar
PemerintahanJAKARTA Gerakan Pangan Murah yang digelar oleh Polda Metro Jaya bekerja sama dengan BULOG dan Ormas BANG JAPAR di Taman Kopi, Kelurahan Pe
EkonomiMEDAN Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprov Sumut), Togap Simangunsong, melakukan kunjungan kerja ke UPTD Khusus Rumah Saki
PemerintahanMEDAN Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sumatera Utara (Sumut) terus menggencarkan Program Imunisasi Zero Dos
KesehatanMEDAN Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagub Sumut), Surya, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada Yayasan Jayama Mentoring Intern
Pemerintahan