
Wamentan Sudaryono Dorong Petani Ajukan Kredit Alsintan Bersubsidi
Ngawi Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mendorong para petani untuk memanfaatkan fasilitas kredit alat dan mesin pertanian (a
Pertanian Agribisnis
TANGGERANG- Tiga pria dewasa di Kabupaten Tangerang ditangkap oleh polisi setelah terbukti melakukan tindakan kekerasan terhadap seorang bocah berusia 10 tahun. Kejadian tersebut menjadi viral setelah potongan video yang menunjukkan penyiksaan terhadap korban beredar luas di media sosial. Korban yang berinisial MR itu disetrum, disiram dengan minuman keras, dan dipukul hanya karena dituduh mencuri uang senilai Rp 700.000.
Menurut informasi yang dihimpun dari Polresta Tangerang, kejadian tersebut berlangsung pada 16 November 2024 di Desa Muncung, Kecamatan Kronjo. Dalam video yang beredar, terlihat MR menangis dalam keadaan terikat, mengenakan kaus hitam dan celana panjang, sementara suara tertawa terdengar di latar belakang. Para pelaku diduga merupakan warga desa setempat yang melakukan kekerasan fisik terhadap MR setelah menuduhnya mencuri uang.
Kapolresta Tangerang, Kombes Baktiar Joko Mujiono, mengonfirmasi bahwa pelaku yang terlibat dalam penyiksaan ini berjumlah empat orang, terdiri dari C (54), J (45), S (45), dan T (identitas lengkap belum diungkap). “Korban diduga mengambil uang, kemudian pelaku melakukan kekerasan terhadap anak tersebut,” ujar Baktiar dalam keterangan resmi.
Baca Juga:
Selain disetrum dan disiram dengan miras, korban juga dipukul dengan sandal, dibanting, dan mengalami perlakuan kejam lainnya. Keempat pelaku tersebut, yang merupakan warga setempat, telah ditangkap oleh aparat kepolisian dan dijerat dengan pasal-pasal yang berkaitan dengan kekerasan terhadap anak.
Penyiksaan yang dialami oleh MR meninggalkan dampak psikologis yang serius. “Korban mengalami trauma berat akibat kekerasan yang dialaminya. Kami memberikan pendampingan psikologis untuk memulihkan kondisinya,” tambah Baktiar. Polresta Tangerang juga bekerja sama dengan pihak terkait, termasuk lembaga perlindungan anak, untuk memastikan pemulihan korban berjalan lancar.
Baca Juga:
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan tindakan kekerasan dalam bentuk apapun terhadap anak, terutama dengan tuduhan yang belum terbukti kebenarannya. “Kami akan menindak tegas pelaku kekerasan terhadap anak,” tegas Baktiar.
Peristiwa ini mendapat kecaman luas dari masyarakat. Netizen menyuarakan kemarahan atas kekejaman yang dilakukan terhadap seorang anak, seraya menuntut keadilan bagi korban. Kasus ini juga menjadi pengingat pentingnya perlindungan terhadap anak dari kekerasan dan eksploitasi, baik di lingkungan keluarga maupun masyarakat.
(JOHANSIRAIT)
Ngawi Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mendorong para petani untuk memanfaatkan fasilitas kredit alat dan mesin pertanian (a
Pertanian AgribisnisTOBA Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Toba menunjukkan respon cepat dalam menangani kasus tindak pidana pelarian anak di bawa
PemerintahanMEDAN Tragedi jatuhnya pesawat Air India rute AhmedabadLondon menyisakan duka mendalam bagi dunia penerbangan. Dari 242 penumpang, hanya
PariwisataJAKARTA Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait akhirnya angkat bicara soal pro dan kontra seputar rumah subsidi
PemerintahanTERNATE Jaksa Agung ST Burhanuddin mengeluarkan peringatan keras kepada seluruh jajarannya di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota untu
NasionalSUMBAR Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali mengalami erupsi pada Rabu malam (18/6/2025) sekitar pukul 2009 WIB, memuntahkan abu vulkan
PeristiwaLANGKAT Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) bersama WALHI, BPSKL Wilayah II, Dirjen Gakk
Pertanian AgribisnisJAKARTA Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (KPKP) tengah menggodok wacana penerapan su
PemerintahanJAKARTA Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mulai menyalurkan langsung tunjangan guru Aparatur Sipil Negara Daerah (ASND) melalui Anggaran Pend
PemerintahanBALIGE Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba bersama Forkopimda, TNI, Polri, dan Angkatan Muda Sisingamangaraja XII (AMS XII) menggelar upaca
Seni dan Budaya