TP PKK Desa Bogak Gelar Pengajian Rutin: Bekal Spiritual Ibu-Ibu Menuju Surga

BATU BARA — Sabtu, 31 Mei 2025, Pemerintah Desa Bogak Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara Sumatra Utara melalui Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) kembali menggelar kegiatan pengajian rutin bulanan yang menjadi wadah spiritual sekaligus ruang silaturahmi antar warga, khususnya kaum ibu.

Bertempat di aula pertemuan desa, kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Desa Bogak Fazzary Akbar SE beserta jajaran perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta puluhan ibu-ibu yang tergabung dalam Majelis Taklim.

Dalam kesempatan ini, hadir sebagai penceramah Ustadz Muhammad Siddik Lubis, ST, seorang dai asal Kota Tebing Tinggi yang telah menjadi penceramah tetap dalam kegiatan keagamaan desa tersebut.

Baca Juga:

• Desa Bogak Berbangga, Dua Warganya Siap Mengabdi di TNI Angkatan Darat
• Desa Bogak Ditetapkan sebagai Desa Mandiri 2025: Dari Ketertinggalan Menuju Kemandirian!

Dengan gaya penyampaian yang santai namun menyentuh hati, beliau menyampaikan materi seputar peran istri dalam keluarga dan kunci menuju surga.

Dalam tausiyahnya, Ustadz Siddik menegaskan bahwa seorang istri memiliki kedudukan yang sangat mulia dalam Islam, dan bisa memilih dari pintu surga mana saja untuk masuk, tentu jika mampu menjalankan empat kewajiban utama:

Baca Juga:

• Pemerintah Desa Bogak Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis: Deteksi Dini Asam Urat dan Gula Darah Demi Wujudkan Warga Sehat
• Penyerahan Aset BUMDes Bogak Resmi Dilakukan, Langkah Nyata Menuju Kemandirian Ekonomi Desa

1. Melaksanakan salat lima waktu secara rutin

2. Menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadan

3. Menjaga aurat dan kehormatan rumah tangga

4. Taat dan patuh kepada suami yang salih

"Empat hal ini menjadi kunci utama bagi seorang istri untuk meraih surga Allah. Jangan anggap remeh, karena setiap poin adalah bentuk ketakwaan dan pengabdian yang besar," ungkap Ustadz Siddik.

Pesan ini disambut penuh perhatian dan keharuan oleh para peserta pengajian.

Banyak di antara mereka yang merasa tersentuh dan termotivasi untuk terus memperbaiki diri dalam menjalani peran sebagai istri dan ibu yang tidak hanya baik di mata keluarga, tetapi juga di mata Allah SWT.

Kepala Desa Bogak Fazzary Akbar SE dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini dan menekankan bahwa pengajian bukan sekadar rutinitas, namun merupakan bagian penting dari pembangunan karakter masyarakat, khususnya kaum ibu sebagai tiang utama dalam rumah tangga.

"Kami sangat mendukung kegiatan pengajian rutin ini karena selain memperkuat ukhuwah islamiyah antarwarga, juga menjadi bekal spiritual bagi ibu-ibu dalam membina keluarga yang harmonis dan religius," ujar Fazzary Akbar SE

Sementara itu, Ketua TP PKK Desa Bogak menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja TP PKK di bidang penguatan keimanan dan ketakwaan, serta sebagai media untuk berbagi pengalaman, motivasi, dan ilmu agama.

Antusiasme peserta terlihat dari semangat para ibu-ibu yang hadir sejak pagi dengan membawa sajadah dan buku catatan kecil untuk mencatat isi ceramah.

Tak jarang, tawa kecil dan senyum mengiringi ceramah yang disampaikan dengan penuh kehangatan.

Kegiatan diakhiri dengan doa bersama dan ramah tamah yang semakin mempererat rasa kekeluargaan antarwarga Desa Bogak

. Semangat kebersamaan ini diharapkan terus tumbuh dan menjadi modal sosial dalam membangun desa yang lebih maju, religius, dan sejahtera.

Semoga pengajian seperti ini terus berlanjut dan menjadi ladang pahala serta sarana menuju pintu-pintu surga bagi kaum ibu di Desa Bogak. Wallahu a'lam bishawab.*