Keputusan ini diharapkan dapat menjamin ketersediaan stok daging kerbau di dalam negeri. Presiden Prabowo Subianto juga menekankan pentingnya langkah ini untuk memastikan harga daging kerbau tetap terjangkau bagi masyarakat.
Sementara itu, harga daging sapi mengalami penurunan menjelang Ramadan 1446 H yang diperkirakan jatuh pada 1 Maret 2025. Berdasarkan data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), harga daging sapi turun menjadi Rp 134.800 per kilogram pada Kamis (20/2/2025), dari sebelumnya Rp 135.350 per kilogram.
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menjelaskan bahwa penurunan harga daging sapi disebabkan oleh isu penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak sapi. Meski demikian, PMK tidak mempengaruhi kesehatan manusia.
"PMK ini tidak mempengaruhi kesehatan manusia setelah mengonsumsi daging sapi yang terjangkit PMK. Yang terjadi adalah berkurangnya populasi sapi di dalam negeri, yang mengarah pada penurunan stok," ujar Arief.