JAKARTA -Korlantas Polri telah menyiapkan berbagai rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kepadatan arus mudik Lebaran 2025, khususnya di Tol Jakarta-Cikampek.
Langkah-langkah ini dirancang untuk memastikan perjalanan pemudik lebih lancar dan aman.
Salah satu strategi utama yang akan diterapkan adalah contraflow dan one way yang dimulai pada Kamis, 27 Maret 2025.
Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho mengatakan, pihaknya bersama seluruh pemangku kepentingan telah menyusun berbagai langkah strategis guna mendukung kelancaran arus mudik.
"Kami memastikan agar perjalanan masyarakat selama mudik Lebaran tahun ini dapat berlangsung dengan lebih lancar, aman, dan nyaman," ujar Irjen Agus, seperti yang dikutip dari laman Humas Polri, Sabtu (22/3/2025).
Irjen Agus juga menambahkan bahwa penerapan one way nasional biasanya terjadi pada H-3 Idul Fitri, yang akan diberlakukan sesuai dengan perkembangan arus mudik.
3. Ganjil-Genap: Skema ganjil-genap diberlakukan di Km 47 Tol Jakarta-Cikampek hingga Km 414 Tol Semarang-Batang, serta di Km 31 hingga Km 98 Tol Tangerang-Merak, pada periode Kamis (27/3) pukul 14.00 WIB hingga Minggu (30/3) pukul 24.00 WIB.
Selain itu, Korlantas juga melakukan penutupan dan normalisasi jalur pada tanggal 27 Maret 2025, yakni penutupan jalur masuk dan pembersihan jalur dari Km 414 Tol Semarang-Batang hingga Km 70 Tol Jakarta-Cikampek antara pukul 12.00 WIB hingga 14.00 WIB.
Korlantas Polri mengingatkan kepada seluruh pemudik untuk selalu mematuhi aturan yang berlaku selama periode mudik Lebaran.
Penegakan rekayasa lalu lintas ini bertujuan untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas dan meminimalisir kecelakaan di jalan.