
Wujud Kepedulian, Polsek Sibabangun Salurkan Bantuan untuk Warga Sakit di Tapanuli Tengah
TAPANULI TENGAH Kepolisian Sektor (Polsek) Sibabangun, jajaran Polres Tapanuli Tengah, menunjukkan komitmennya dalam menjalin kedekatan
NasionalJAKARTA -Profesi debt collector atau penagih utang sudah tak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Di balik ketenarannya yang kontroversial, terdapat tiga sosok yang namanya begitu melegenda dalam dunia penagihan utang: John Kei, Hercules, dan Basri Sangaji.
Ketiganya dikenal luas karena sepak terjang mereka sejak era 1990-an, yang bahkan masih membekas hingga kini.
Nama John Kei mencuat ketika ia datang ke Jakarta pada tahun 1992, disebut sebagai pelarian dari kepolisian Maluku dan Surabaya.
Sementara Basri Sangaji merantau ke Jakarta untuk mengadu nasib, dan Hercules tiba karena menjadi Tenaga Bantuan Operasi (TBO) Kopassus di Timor Timur, lalu menetap di ibu kota.
Dalam buku "Politik Jatah Preman" karya Ian Douglas Wilson, disebutkan bahwa ketiganya awalnya hanya seorang diri, namun kemudian membentuk kelompok dari etnis dan kampung halaman masing-masing.
Kelompok inilah yang berkembang menjadi kekuatan informal yang sering disewa untuk menjaga ketertiban wilayah, menagih utang, hingga menjadi makelar tanah.
Pada masa krisis ekonomi dan meningkatnya kredit macet di akhir 1990-an, jasa mereka sebagai debt collector semakin dilirik.
Tak hanya bank dan lembaga keuangan swasta, bahkan perusahaan besar menggunakan kelompok mereka untuk menyelesaikan persoalan utang.
John Kei dan Basri Sangaji dikenal sebagai pemimpin kelompok dari Maluku dan Kepulauan Kei, sementara Hercules memimpin orang-orang asal Timor.
Mereka tidak hanya ditakuti karena kemampuan bertarung dan kharismanya, tetapi juga karena berhasil membangun gurita bisnis penagihan utang semi-formal di Jakarta.
Konflik antara kelompok-kelompok ini kerap mewarnai sejarah hitam kekerasan di Jakarta. Hercules pernah dituduh terlibat dalam pembunuhan Basri Sangaji, sementara John Kei telah beberapa kali menjalani hukuman penjara, termasuk atas kasus pembunuhan.
Terakhir, John Kei kembali dipenjara karena kasus penyerangan terhadap saudaranya di Tangerang. Sementara itu, Hercules dikabarkan telah bertobat dan kini menjalani kehidupan sebagai pengusaha biasa.
TAPANULI TENGAH Kepolisian Sektor (Polsek) Sibabangun, jajaran Polres Tapanuli Tengah, menunjukkan komitmennya dalam menjalin kedekatan
NasionalTANGERANG SELATAN Seorang anak lakilaki berusia empat tahun asal Ciputat Timur, Tangerang Selatan, meninggal dunia diduga akibat kekera
Hukum dan KriminalTAPANULI TENGAH Kepolisian Resor Tapanuli Tengah meresmikan bantuan rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni/RTLH untuk warga di Desa Nagatim
NasionalMEDAN PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara berhasil mengamankan seorang pria yang diduga terlibat dalam ak
Hukum dan KriminalTABALONG Komitmen PT Pertamina EP (PEP) Tanjung Field dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan gizi anak terus diwujudkan melalui berba
PemerintahanMEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, menunjukkan komitmen nyata dalam menyelesaikan kewajiban Pemerintah
PemerintahanPADANGSIDIMPUAN Kejaksaan Negeri (Kejari) Padangsidimpuan mengambil langkah strategis dalam penyelesaian persoalan aset lahan seluas 75,
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengimbau seluruh perusahaan untuk memberikan kesempatan kepada para pekerja atau bu
NasionalJAKARTA Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka menerima jajaran pengurus Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pemerintah Desa Seluru
NasionalDELI SERDANG Pemerintah Kabupaten Deli Serdang terus berkomitmen untuk meningkatkan budaya literasi di tengah masyarakat. Melalui kegiat
Pemerintahan