BREAKING NEWS
Rabu, 15 Oktober 2025

Pemimpin Pemberontak Suriah, Abu Mohammed al-Jawlani, Tegaskan Tujuan Gulingkan Rezim Assad

BITVonline.com - Jumat, 06 Desember 2024 11:04 WIB
Pemimpin Pemberontak Suriah, Abu Mohammed al-Jawlani, Tegaskan Tujuan Gulingkan Rezim Assad
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SURIAH- Pemimpin aliansi pemberontak yang melancarkan serangan mendadak di Suriah, Abu Mohammed al-Jawlani, menegaskan bahwa tujuan utama dari kampanye mereka adalah untuk menggulingkan pemerintahan Presiden Bashar al-Assad. Dalam wawancara yang diterbitkan pada hari Jumat (6/12), al-Jawlani menegaskan bahwa revolusi yang mereka jalankan bertujuan untuk menghancurkan rezim Assad dan bahwa mereka berhak menggunakan segala cara yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut.

“Ketika kita berbicara tentang tujuan, tujuan revolusi tetaplah menggulingkan rezim ini. Merupakan hak kami untuk menggunakan semua cara yang ada untuk mencapai tujuan tersebut,” ujar al-Jawlani dengan tegas.

Kelompok yang dipimpin oleh al-Jawlani, Hayat Tahrir al-Sham (HTS), kini menguasai sebagian besar wilayah barat laut Suriah, termasuk kota Aleppo, kota kedua terbesar di Suriah, setelah melancarkan serangan mendadak terhadap pasukan pemerintah. HTS, yang sebelumnya merupakan bagian dari al-Qaeda, kini beroperasi secara terpisah dan memiliki pengaruh yang besar di wilayah tersebut.Meskipun HTS adalah salah satu kelompok pemberontak terbesar yang menentang rezim Assad, kelompok ini juga mendapat label “organisasi teroris” dari banyak negara, termasuk Amerika Serikat, karena afiliasinya dengan al-Qaeda. Abu Mohammed al-Jawlani, pemimpin kelompok ini, juga tercatat dalam daftar individu yang dicari oleh pemerintah AS. Mereka menawarkan hadiah sebesar US$10 juta (sekitar Rp158 miliar) bagi siapa saja yang dapat menangkap al-Jawlani, yang juga dituduh sebagai pelaku pelanggaran hak asasi manusia (HAM).

Pemerintah Suriah sendiri belum memberikan respons resmi terhadap pernyataan al-Jawlani, namun diperkirakan mereka akan terus berupaya menghancurkan kelompok-kelompok pemberontak tersebut dengan dukungan dari sekutu internasionalnya, terutama Rusia dan Iran.Krisis di Suriah masih jauh dari selesai, dan serangan-serangan yang terus terjadi di wilayah tersebut menunjukkan bahwa pertempuran untuk menggulingkan rezim Assad masih berlangsung sengit, dengan dampak yang terus dirasakan oleh warga sipil yang terjebak dalam pertempuran yang tidak ada ujungnya. (JOHANSIRAIT)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru