JAKARTA – Rel kereta di Aceh dilaporkan mengalami kerusakan parah akibat banjir dan longsor yang melanda provinsi tersebut.
Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, mengatakan tim perbaikan belum dapat menjangkau lokasi terdampak, sehingga proses perbaikan diperkirakan memakan waktu lama.
"Khususnya di Aceh, jalur kereta setop operasi karena kita belum bisa mengakses rel tersebut untuk dilakukan perbaikan," ujar Menhub dalam media briefing di Jakarta, Jumat (5/12/2025).
Menurut Menhub, kondisi kerusakan cukup parah, sehingga tim teknis harus menunggu akses terbuka sebelum memulai pemulihan.
"Perbaikannya kemungkinan akan memakan waktu lama karena kondisinya lumayan parah," tambahnya.
Sementara itu, jalur kereta di Sumatera Utara sudah kembali beroperasi, termasuk transportasi di bandara dan sarana perhubungan lainnya, sehingga kegiatan masyarakat berjalan normal.
Dengan kondisi ini, fokus kementerian saat ini adalah menyiapkan strategi pemulihan jalur kereta Aceh, agar transportasi kembali normal dan aktivitas ekonomi masyarakat terdampak bencana bisa pulih.*
(d/dh)
Editor
: Adelia Syafitri
Banjir dan Longsor Lumpuhkan Jalur Kereta Aceh, Perbaikan Belum Bisa Dimulai